dc.contributor.author | Silaban, Bajongga | |
dc.date.accessioned | 2022-01-20T02:38:26Z | |
dc.date.available | 2022-01-20T02:38:26Z | |
dc.date.issued | 2005 | |
dc.identifier.issn | 0852-3916 | |
dc.identifier.uri | http://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/6229 | |
dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dengan menerapkan model pengajaran berdasarkan masalah yang mengacu dan memanfaatkan komponen-komponen perangkat pembelajaran efektif dalam pencapaian tujuan pembelajaran produk (kognitif) siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (action research) berbentuk kolaboratif. Sebagai subjek penelitian adalah siswa kelas I5 caturwulan 2 tahun pelajaran 1998/1999 sebanyak 44 orang yang ditentukan dengan cara random
Hasil penelitian berdasarkan hasil analisis data menunjukkan bahwa model pengajaran berdasarkan masalah ini cocok dan efektif digunakan dalam pelaksanaan pembelajaran Fisika khususnya pada bahan kajian gelombang, namun memerlukan waktu yang cukup lama dan fasilitas yang memadai. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis data tentang sensitivitas dan ketuntasan TPK tes hasil belajar.
Dari hasil analisis tersebut diperoleh bahwa rata-rata sensitivitas butir soal tes hasil belajar produk, 0.01 hingga 0.10, sehingga dapat dikatakan bahwa sebagian tes yang diujikan kurang sensitif untuk mengukur efek pengajaran sesuai dengan ketentuan menurut Aiken di mana soal dikatakan sensitif bila S0.30. Sedangkan rata-rata ketuntasan TPK untuk tes hasil belajar (produk 1 dan produk 2) secara umum dapat dikatakan telah tuntas dengan rata-rata proporsi sekitar 0.69. Namun jika ditinjau per setiap tes hasil belajar, maka yang sudah dapat dikatakan tuntas adalah TPK tes hasil belajar psikomotor dengan rata-rata proporsi 0.83, TPK tes hasil belajar produk 1 sebesar 0.69. Sedangkan untuk TPK tes hasil belajar produk 2 belum tuntas sebab rata-rata proporsinya hanyalah 0.52. Ketuntasan ini di dasarkan pada kurikulum SMU1994 di mana TPK dikatakan tuntas bila proporsinya (p) 0.65.
Dengan demikian bahwa model pengajaran berdasarkan masalah ini cocok dan efektif digunakan dalam pencapaian tujuan pembelajaran kognitif (produk) siswa khususnya pada bahan kajian gelombang | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Warta Universitaria | en_US |
dc.relation.ispartofseries | Edisi 20 & 21; | |
dc.subject | Model Pembelajaran | en_US |
dc.subject | Problem Based Instruction | en_US |
dc.subject | Fisika | en_US |
dc.title | EFEKTIFITAS MODEL PENGAJARAN BERDASARKAN-MASALAH (PROBLEM-BASED INSTRUCTION) DALAM MENGAJARKAN FISIKA DI SMU | en_US |
dc.type | Article | en_US |