Gambaran Tingkat Depresi Mahasiswa Pada Masa Pandemi COVID-19 di Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen
Abstract
Latar Belakang : Pada awal tahun 2020, dunia dikejutkan dengan wabah virus corona (COVID-19) yang menginfeksi hampir seluruh negara di dunia. Kasus COVID-19 yang meningkat pesat di Indonesia membuat pemerintah mengeluarkan status darurat bencana. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi pandemi yaitu membuat peraturan untuk bekerja dari rumah dan belajar dalam jaringan (daring). Hal ini pula yang membuat banyak pelajar dan mahasiswa mengalami kecemasan dan stres akibat tugas dan aktivitas yang terbatas dimana pada akhirnya akan memicu timbulnya gejala depresi. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat depresi mahasiswa pada masa pandemi COVID-19 di Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen Medan Tahun 2020.
Metode : Penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang bersifat cross sectional dan dilakukan di Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen. Sampel pada penelitian sebanyak 253 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Data diperoleh mengggunakan kuesioner dan wawancara kemudian diolah untuk melihat gambaran tingkat depresi mahasiswa berdasarkan tingkat depresi, usia, dan jenis kelamin.
Hasil dan Kesimpulan : Kategori tingkat depresi paling banyak adalah kategori tidak depresi yaitu sebanyak 170 orang (67,1%). Kategori depresi ringan paling banyak dijumpai pada usia 18 tahun sebanyak 23 orang (9%). Kategori depresi ringan paling banyak dijumpai pada jenis kelamin perempuan sebanyak 39 orang (21,55%).
Collections
- Pendidikan Dokter [415]