dc.description.abstract | Pendidikan Agama Kristen Keluarga Pendidikan Agama Kristen adalah Usaha yang dilakukan secara terencana dalam rangka mengembangkan kemampuan anak agar dengan pertolongan Roh Kudus, anak dapat memahami dan menghayati kasih Allah dalam Yesus Kristus dapat dinyatakan dalam kehidupan sehari-hari, terhadap sesama dan lingkungan hidup. Keluarga adalah lembaga pertama yang ditetapkan Allah dibumi. Allah mendirikan keluarga agar anak belajar dari orangtua. Sebelum membentuk jemaat dan sebelum ada pemerintahan, Allah menahbiskan pernikahan dan keluarga sebagai bangunan dasar masyarakat. Karakter Kristen yang hendak dicapai adalah karakter yang berdasarkan Alkitab bukan berdasarkan falsafah dunia. Adapun Hipotesis penelitian ini adalah Ho: Tidak terdapat pengaruh Pembelajaran Pendididkan Agama Kristen Keluarga terhadap Karakter Alkitabiah anak usia 12-17 tahun. Ha: Terdapat pengaruh Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen terhadap Karakter Alkitabiah anak usia 12-17 tahun. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pengambilan sampel dengan menggunakan teknik nonprobabililty sampling. Pengembangan uji instrumen dalam penelitian ini menggunakan uji coba terpakai. Hasil validitas instrumen nilai validitasnya adalah 0,671 dan nilai reliabilitasnya 0,886. Dari hasil penelitian didapatkan ρ sebesar 0,000 yang lebih kecil dari (α) = 0,05. Hal tersebut membuktikan bahwa Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Keluarga secara signifikan mempengaruhi karakter Alkitabiah atau dengan kata lain Ho di tolak dan Ha diterima. Adapun pada tabel Coeffcient menunjukkan nilai konstant =13,505 dan PAK Keluarga = 0,771, sehingga diperoleh persamaan regresi yakni γ= 13,505+0,771X. | en_US |