dc.description.abstract | Kontrol diri diketahui sebagai serangkaian proses yang membentuk dirinya sendiri, kontrol diri diperlukan mengatasi berbagai hal merugikan yang mungkin terjadi yang berasal dari luar, salah satunya adalah Cyberslacking yang didefinisikan sebagai penggunaan internet untuk tujuan-tujuan di luar perkuliahan yang dilakukan saat perkuliahan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Kontrol Diri Terhadap Kecenderungan Perilaku Cyberslacking Mahasiswa Universitas HKBP Nommensen Medan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif yang menggunakan data berupa angka sebagai alat menemukan keterangan mengenai apa yang ingin kita ketahui. Adapun jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 263 orang, yaitu mahasiswa aktif Universitas HKBP Nommensen Medan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ha diterima yaitu terdapat pengaruh kontrol diri terhadap kecenderungan perilaku cyberslacking Mahasiswa di Universitas HKBP Nommensen Medan Berdasarkan nilai t hitung > t tabelt tabel adalah sebesar -6,909>1,650 yang menunjukkan bahwa Kontrol diri berpengaruh negatif terhadap perilaku cyberslacking pada Mahasiswa di Universitas HKBP Nommensen Medan, artinya jika kontrol diri mahasiswa meningkat sebesar 1,650 dapat mengurangi frekuensi kecenderungan perilaku cyberslacking sebesar 6,909. Berdasarkan hasil analisis aspek yang dilakukan, diperoleh bahwa aspek cyberslacking yang paling tinggi dikalangan mahasiswa Universitas HKBP Nommensen Medan yaitu aspek sharing yaitu sebesar 0,168 dengan signifikansi
0,000. Sharing (posting konten dan chatting) Mengacu pada aktivitas media sosial yang terbagi menjadi beberapa indikator, yaitu melihat konten dan data personal di akun media sosial milik teman, membagikan ataupun memperbaharui konten pribadi dan umum di media sosial | en_US |