ANALISIS PENGAKUAN PENDAPATAN DAN BEBAN PADA PT.SUPER SETIA SAGITA MEDAN

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pengakuan pendapatan dan beban pada PT.Super Setia Sagita Medan sudah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dan komparatif, dimana data dikumpulkan, disusun, diinterpretasikan, dan dianalisa dengan menggunakan data primer seperti hasil wawancara dengan pihak perusahaan dan data sekunder seperti struktur organisasi, dokumen- dokumen yang berkaitan dengan pendapatan dan beban. Metode analisis data yang digunakan adalah metode komparatif yang dilakukan dengan cara membandingkan pengakuan pendapatan pada PT.Super Setia Sagita Medan dengan pengakuan pendapatan dan beban menurut Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengakuan pendapatan dan beban pada PT.Super Setia Sagita Medan mesih belum sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik dimana perusahaan belum mengakui pendapatan sesuai dengan jumlah yang seharusnya diakui pada periode tersebut dikarenakan perusahaan mengakui pendapatan dan bebannya dengan metode cash basis bukan dengan metode accrual basis. Penelitian ini menunjukkan bahwa metode pengakuan pendapatan yang diterapkan PT.Super Setia Sagita Medan adalah pengakuan pendapatan cash basis yaitu pendapatan diakui pada saat perusahaan menerima sejumlah uang atau kas atas penjualan barang dagangan kepada pembeli. Dalam hal pengakuan Beban PT.Super Setia Sagita Medan menggunakan metode cash basis yaitu beban diakui pada saat perusahaan telah membayar atau mengeluarkan sejumlah uang atau kas atas biaya- biaya yang terjadi. Pada PT.Super Setia Sagita Medan setiap pengeluaran kas yang terjadi akan diakui sebagai beban.