dc.description.abstract | Latar belakang
Dalam pendidikan kedokteran, para mahasiswa kedokteran harus mengikuti Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) pada akhir masa studinya agar bisa dinyatakan lulus dan mendapatkan gelar profesi dokter. Faktor internal yang dianggap berperan dalam pendidikan kedokteran termasuk juga dalam persiapan mengikuti UKMPPD adalah pengaturan diri, yang disebut juga self regulated learning. Tiga elemen utama yang terkait dalam self regulated learning adalah metakognisi dalam self regulated learning, motivasi dan perilaku. Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan self regulated learning dengan hasil capaian belajar mahasiswa yang akan mengikuti UKMPPD
Metode Penelitian
41 mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen yang mengikuti ujian akhir UKMPPD periode Agustus tahun 2017. Sampel belum pernah mengikuti UKMPPD periode sebelumnya dan telah mengikuti proses try out CBT minimal sebanyak 3 kali. Nilai UKMPPD merupakan rerata nilai hasil try out CBT UKMPPD periode Agustus 2017 yang dilakukan selama empat kali. Penilaian SRL dengan menggunakan kuesioner proses self regulated learning. Kuesioner diberikan kepada mahasiswa pada akhir pelaksanaan try out UKMPPD yang keempat. Data hasil try out CBT UKMPPD dan penilaian self regulated learning ditampilkan dalam tabel distribusi frekuensi
Hasil
Sebagian besar mahasiswa (72,9%) Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen tidak lulus pada tryout CBT UKMPPD tahun 2017. Sebagian besar mahasiswa (70,7%) Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen memiliki Self Regulated Learning baik.
Kesimpulan
Tidak terdapat hubungan antara tingkat self regulated learning dengan capaian belajar pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen yang akan mengikuti UKMPPD periode Agustus 2017 (p = 0,67) | en_US |