| dc.description.abstract | Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui bagaimana pengaruh likuiditas terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di bursa efek indonesia periode 2016-2018. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel bebas dan variabel terikat.Pertumbuhan laba sebagai variabel terikat sementara itu current ratio, quick ratio dan cash ratio sebagai variabel bebas.
Tehnik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Ada 11 perusahaan yang menjafi sampel dalam penelitian ini. Tehnik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda dengan menggunakan SPSS 20. Sampel data diuji dengan menggunakan uji asumsi klasik seperti uji normalitas, multikoliniearitas, autokerelasi dan uji heteroskedastisitas. Uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji T dan Uji R2.
Hasil dari penelitian menggunakan uji signifikansi parsial (uji t) yang menunjukkan bahwa current ratio, quick ratio tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba. Sementara variabel cash ratio berpengaruh terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan sub sektor makanan dan minuman yang terdafatar di BEI. Nilai adjusted R square adalah 38,7 %. Ini berarti bahwa 38,7 % dari pertumbuhan laba dapat dijelaskan oleh variabel independen ( current ratio, quick ratio, cash ratio). Sedangakan sisanya 61,3 % adalah variabel diluar lingkup penelitian yaitu variabel perputaran kas dan inventory net working capital. | en_US |
