HUBUNGAN USIA DENGAN ESTROGEN RECEPTOR PADA PENDERITA KANKER PAYUDARA DI RSUD DR.PIRNGADI TAHUN
Abstract
Latar Belakang: Kanker payudara merupakan keganasan pada jaringan payudara yang berasal dari epitel duktus maupun lobulusnya yang merupakan penyebab utama kematian akibat kanker pada wanita di dunia. Faktor usia dan hormonal merupakan faktor risiko penting terjadinya kanker payudara dimana semakin lama seseorang terpapar estrogen maka semakin tinggi risiko terjadinya kanker payudara. Reseptor estrogen merupakan salah satu faktor prognosis dan faktor prediktif utama yang diperiksa pada kanker payudara serta dapat menjadi salah satu penentu terapi hormonal.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara usia dengan estrogen reseptor pada penderita kanker payudaradi RSUD Dr. Pirngadi Medan pada tahun 2018.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian analitik dengan desain cross sectional. Sampel penelitian adalah 96 data rekam medik penderita kanker payudara di RSUD Dr. Pirngadi Medan tahun 2018. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara consecutive sampling. Analisa data pada penelitian ini dilakukan dengan cara univariat untuk mendeskripsikan karakteristik subjek penelitian, serta analisis bivariat menggunakan metode uji chi-square untuk menganalisis hubungan antara variabel usia terhadap variabel estrogen receptor.
Hasil: Hasil penelitian terdapat hubungan usia dengan estrogen reseptor pada penderita kanker payudara dengan nilai p = 0,007 (p<0,05). Penderita kanker payudara di RSUD Dr. Pirngadi Medan tahun 2018 paling banyak berusia >40 tahun (79,2), dengan status hormonal estrogen reseptor paling banyak negative (53%), status perkawinan paling banyak menikah (99%) dan tingkat pendidikan paling banyak SLTA (54,2%).
Kesimpulan: Terdapat hubungan usia dengan estrogen reseptor pada penderita kanker payudara di RSUD Dr. Pirngadi Medan tahun 2018.
Collections
- Pendidikan Dokter [415]