Penggunaan Pupuk Organik Cair Daun Paitan dan Pupuk Kandang Sapi dalam Sistem Hidroponik Sumbu Tanaman Sawi (Brassica juncea L.).
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh perlakuan nutrisi pupuk organik cair daun paitan dan pupuk kandang sapi terhadap tanaman sawi (Brassica juncea L.).
Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Rang-rang Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen Medan di Desa Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan, pada bulan Desember 2019 sampai Januari 2020.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Non Faktorial dengan 6 perlakuan yaitu, P1 = 100% Pupuk Organik Cair Paitan, P2= 100% Pupuk Organik Cair Kotoran Sapi, P3 = 50% AB Mix + 50% Pupuk Organik Cair Paitan, P4 = 50% AB Mix + 50% Pupuk Organik Cair Kotoran Sapi, P5 = 50% Pupuk Organik Cair Paitan + 50% Pupuk Organik Cair Kotoran Sapi, P6= 100% AB Mix (Kontrol).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan berbagai nutrisi berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun pada umur 5 HSPT, dan berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun pada umur 10 HSPT, 15 HSPT, 20 HSPT, 25 HSPT, Panjang akar, bobot basah panen, serta berpengaruh nyata terhadap bobot jual.
Nutrisi 100% AB Mix (P6) merupakan nutrisi yang menghasilkan rataan tertinggi untuk tinggi tanaman, jumlah daun, panjang akar, bobot basah panen dan bobot jual. Nutrisi 50% AB Mix + 50% Pupuk Organik Cair Paitan dan nutrisi 50% AB Mix + 50% Pupuk Organik Cair Kotoran Sapi menghasilkan rataan tinggi tanaman, jumlah daun, panjang akar dan bobot panen total yang berbeda tidak nyata. Nutrisi 100% Pupuk Organik Cair Paitan (P1), nutrisi 100% Pupuk Organik Cair Kotoran Sapi (P2) dan nutrisi 50% Pupuk Organik Cair Paitan + 50% Pupuk Organik Cair Kotoran Sapi (P5) merupakan nutisi dengan hasil yang terendah jika dibandingkan dengan P6, perlakuan P3 dan perlakuan P4.
Collections
- Agroekoteknologi [321]