Pengaruh Faktor Fisik dan Sosial Perencanaan Pertanian untuk Meningkatkan Pendapatan Masyarakat dan Pengembangan Wilayah di Humbang Hasundutan
Date
2015-02Author
Nainggolan, Hotden Leonardo
Ginting, Albina
Aritonang, Johndikson
Metadata
Show full item recordAbstract
Pembangunan pertanian merupakan strategi untuk memacu pertumbuhan ekonomi, yang harus direncanakan dengan baik, sehingga memberikan efek pengganda pada sektor lainnya, sehingga sektor pertanian memiliki peran penting bagi perekonomian wilayah. Penelitian ini bertujuan; 1) untuk menganalisis pengaruh faktor fisik; luas lahan, produksi dan faktor sosial; tingkat penganguran, jumlah penduduk miskin dan IPM terhadap pendapatan masyarakat di Kabupaten Humbang Hasundutan, 2) untuk menganalisi pengaruh faktor fisik; luas lahan, produksi dan faktor sosial; tingkat penganguran, jumlah penduduk miskin dan IPM terhadap pengembangan wilayah di Humbang Hasundutan, dengan teknik analisis data path analisys. Hasil penelitian menyimpulkan; 1) IPM, jumlah penduduk miskin, tingkat pengangguran, produksi tanaman dan luas lahan berpengaruh terhadap pendapatan masyarakat Humbang Hasundutan, secara simultan sebesar 60,9 %, 2) pendapatan masyarakat, IPM, jumlah penduduk miskin, tingkat pengangguran, produksi tanaman dan luas lahan berpengaruh terhadap pengembangan wilayah di Humbang Hasundutan yang dilihat dari penyerapan angka tenaga kerja, secara simultan adalah 30,0 %. Melalui penelitian disarankan, agar ; 1) Pemerintah Humbang Hasundutan melakukan upaya dalam meningkatkan pendapatan masyarakat, 2) Pemerintah Humbang Hasundutan melakukan upaya peningkatan IPM, menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran, 3) Pemerintah Humbang Hasundutan melakukan peningkatan produktifitas komoditi pertanian melalui program peningkatan luas lahan karena berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja, sebagai suatu indikator pengembangan wilayah di Humbang Hasundutan, 4) Pemerintah Humbang Hasundutan harus menyediakan lapangan kerja untuk menurunkan tingkat pengangguran.
Collections
- Agriculture [17]