| dc.description.abstract | Penelitian ini dilakukan di PT Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan yang merupakan perusahaan yang bergerak dibidang perkebunan kelapa sawit dan karet. Setiap kegiatan operasional yang terjadi pada perusahaan menggunakan aset tetap sebagai penunjang kegiatan perusahaan. Sistem pengendalian internal yang baik mempunyai tujuan untuk mempertanggungjawabkan transaksi yang berkaitan dengan pembelian dan pelepasan aset tetap, melindungi aset tetap melalui pengendalian internal yang melekat, menetapkan bagian aset tetap yang dikonsumsi sebagai jasa yang terpakai dan dihapuskan sebagai biaya. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana penerapan sistem pengendalian aset tetap dan juga untuk mengetahui langkah-langkah yang sudah diambil perusahaan dalam melakukan pengendelian internal aset tetap.
Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Metode analisis data yang digunakan penulis adalah penelitian deskriptif.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis, sistem pengendalian internal aset tetap pada PT Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan sudah efektif. Pengendalian internal aset tetap dikatakan efektif dapat dilihat dari unsur-unsur pengendalian internal aset tetap terdiri dari empat unsur: Pertama, unsur struktur organisasi yang melaksanakan pembagian tanggung jawab fungsional oleh masing-masing unit dalam organisasi. Kedua, unsur sistem otorisasi yang dilaksanakan untuk anggaran investasi diotorisasi oleh rapat umum pemegang saham. Ketiga, dilaksanakan untuk perubahan kartu aset tetap harus didasarkan pada bukti kas keluar atau bukti memorial yang diotorisasi oleh bagian yang berwenang. Keempat, dilaksanakan untuk melakukan pemeriksaan periodik pencocokan fisik sesuai dengan kartu aset tetapnya. Maka disimpulkan bahwa semua unsur-unsur pengendalian telah dilaksanakan dengan baik. | en_US |
