Show simple item record

dc.contributor.authorLumban Tobing, Parulian
dc.date.accessioned2019-11-16T01:50:05Z
dc.date.available2019-11-16T01:50:05Z
dc.date.issued2019-08-17
dc.identifier.urihttp://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/3085
dc.description.abstractTransformator daya merupakan peralatan penting yang perlu di lindungi dari berbagai gangguan guna menjaga kerjanya supaya tetap optimal. Salah satu sistem yang dapat digunakan sebagai pengaman transformator daya adalah relay diferensial. Relay diferensial berperan sebagai pengaman utama yang bekerja dengan cara mebandingkan arus masuk kumparan primer dengan arus keluar kumparan sekunder. Relay diferensial dapat mendeteksi adanya gangguan hubung singkat pada transformator sehingga pemutus tenaga (PMT) akan trip. Relay diferensial dapat bekerja dengan baik jika di dukung dengan setting yang tepat. Ketepatan dalam melakukan setting perlu di lakukan supaya sistem proteksi dapat bekerja dengan baik. Sambaran petir yang langsung mengenai saluran transmisi merupakan gangguan yang paling hebat diantara gangguan lainnya yang dapat menyebabkan tegangan lebih (over voltage) yang sangat tinggi sehingga tidak mungkin dapat di tahan oleh isolasi yang ada. Tegangan lebih yang tidak dapat ditahan oleh isolasi akan menyebabkan terjadinya gangguan hubung singkat. Gangguan hubung singkat di kategorikan menjadi beberapa bagian yaitu : gangguan hubung-singkat satu fasa ke tanah, gangguan hubung singkat dua fasa, dan gangguan hubung singkat tiga fasa. Gangguan yang paling sering terjadi adalah gangguan hubung singkat satu fasa ke tanah. Pada penelitian ini menganalisa penggunaan relay diferensial pada transformator daya 60MVA pada gardu induk Tebing Tinggi.en_US
dc.subjectTransformator dayaen_US
dc.titleSTUDI ANALISA SISTEM PROTEKSI TRAFO 150KV DAYA 60 MVA MENGGUNAKAN RELE DIFERENSIAL PADA GARDU INDUK TEBING TINGGIen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record