Show simple item record

dc.contributor.authorLaia, Dian Agung Sanora
dc.date.accessioned2019-11-15T03:01:37Z
dc.date.available2019-11-15T03:01:37Z
dc.date.issued2019-09-15
dc.identifier.urihttp://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/3041
dc.description.abstractTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemungkinan penggunaan pupuk daun sebagai pengganti garam-garam anorganik medium MS. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kultur Jaringan Badan Induk Hortikultura Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Sumatera Utara. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai Juni 2019. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Non Faktorial dengan perlakuan jenis medium kultur jaringan yaitu: Media MS (M1), Growmore (M2 ) dan Bayfolan (M3). Parameter pengamatan yang diamati adalah persentase eksplan hidup (%), jumlah tunas, jumlah daun, tinggi planlet (cm), dan jumlah akar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase planlet hidup tertinggi dihasilkan pada 2 perlakuan media kultur yaitu media MS (M1) dan media pupuk daun Bayfolan (M3). Ketiga media perlakuan (M1, M2, dan M3) menghasilkan jumlah tunas berbeda tidak nyata untuk pengamatan pada 1 s.d 8 MST. Perlakuan ketiga media berbeda tidak nyata terhadap tinggi planlet dan jumlah akar pada umur 9 MST.en_US
dc.subjectuntuk mengetahui kemungkinan penggunaan pupuk daun sebagai pengganti garam-garam anorganik medium MSen_US
dc.subjectPerbanyakan Mikro Pisang Raja Bulu (Musa paradisiaca L. cv. Raja Bulu)en_US
dc.titlePengaruh Pupuk Daun Sebagai Media Kultur Dalam Perbanyakan Mikro Pisang Raja Bulu (Musa paradisiaca L. cv. Raja Bulu)en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record