dc.description.abstract | Latar belakang : Salmonella typhi adalah bakteri yang bersifat patogen yang dapat menyebabkan demam tifoid. Cacing tanah (Lumbricus rubellus) diperacya masyarakat dapat mengobati demam tifoid. Protein yang terdapat dalam Lumbricus rubellus yaitu Lumbricin-1 memiliki efek antimikroba yang dapat menganggu aktivitas sel bakteri gram positif dan gram negatif, sehingga dapat menyebabkan kematian pada bakteri.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan daya hambat pada beberapa konsentrasi ekstrak cacing tanah terhadap pertumbuhan Salmonella typhi.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Sampel penelitian ini adalah baketri Salmonella typhi yang dibiakkan pada media agar Mc Conkey. Bahan uji yang digunakan adalah ekstrak cacing tanah yang dibuat dengan metode maserasi dalam konsentrasi 10%, 20%, 30%, 40%, 50%, 60%, 70%, 80%, 90% dan 100%. Zona hambat diukur dengan jangka sorong dalam satuan mm.
Hasil : Zona hambat ekstrak cacing tanah terhadap Salmonella typhi mulai terlihat pada konsentrasi 60% (7.67 mm). Zona hambat terbesar ekstrak cacing tanah terhadap Salmonella typhi pada konsentrasi 100% (12.67 mm). Hasil uji Kruskal Wallis menunjukkan tidak ada perbedaan ekstrak cacing tanah dalam beberapa konsentrasi, (p = 0.443 ).
Kesimpulan : Tidak terdapat perbedaan aktivitas antibakteri ekstrak cacing tanah dalam beberapa konsentrasi terhadap bakteri Salmonella typhi. | en_US |