dc.description.abstract | Pendahuluan : Obesitas adalah akumalasi lemak abnormal dan berlebihan yang dapat mempengaruhi kesehatan. Obesitas dipengaruhi oleh ketidakseimbangan pola makan dan aktivitas fisik. Asupan energi yang berlebihan dengan aktivitas fisik yang rendah atau kombinasi dari kedua faktor tersebut menyebabkan obesitas. Menurut World Health Organization (WHO), individu yang obesitas disimpulkan dari hasil pengukuran antropometri yang didapati IMT Asia ≥ 25.0 kg/m².
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pola makan dan aktivitas fisik pada dosen dan pegawai di Universitas HKBP Nommensen Medan dengan status gizi obesitas.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain cross sectional. Pada 115 responden yang dipilih dengan metode purposive sampling. Data diperoleh dari kuesioner yang ditanyakan seara langsung oleh peneliti kepada responden.
Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan mayoritas responden yang mengalami status gizi obesitas berjenis kelamin perempuan (53,0%), pada umur 55 tahun (10,4%), dan status pekerjaan terbanyak adalah pegawai (60,9%). Mayoritas responden dengan Angka Kecukupan Gizi (AKG) cukup paling banyak pada status pekerjaan sebagai pegawai (50,0%). Mayoritas responden yang memiliki aktivitas fisik sedang terbanyak pada status pekerjaan sebagai dosen (46,7%) dan pegawai (45,7%).
Kesimpulan : Mayoritas pola makan dan aktivitas fisik pada dosen dan pegawai di Universitas HKBP Nommensen Medan dengan status gizi obesitas pada tahun
2019 adalah AKG cukup dan aktivitas fisik sedang. | en_US |