dc.contributor.author | Pardede, Erika | |
dc.date.accessioned | 2019-05-24T05:11:19Z | |
dc.date.available | 2019-05-24T05:11:19Z | |
dc.date.issued | 2013-10-01 | |
dc.identifier.issn | 0853-0203 | |
dc.identifier.uri | http://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/2209 | |
dc.description | The paper discussed chemical composition of fruit and vegetables as a source of chemical compounds which contributed not only as nutrition to human but also had positive effects to health. Dietary fibre, polyphenolic compounds, as well as phytosterol had been found to be highly coorelated to the prevention of many degeneration-related illness and cancer. In another hand, chemical compounds in fruit and vegetables should also be considered during handling and processing. Pectins contributed in success of preserve making process. Polyphenols compounds caused browing during processing and storage. Care should also be taken to prevent destruction of many vitamins which were very sensitive to temperature, light, oxidation, and change of pH. Handling and processing of fruit and vegetable should be performed correctly in order to preserve the quality of fresh and processed fruit and vegetables, and to maintain optimum benefit of health related compounds. | en_US |
dc.description.abstract | Tulisan ini mendiskusikan komposisi kimia buah dan sayur sebagai sumber senyawa kimia yang berkontribusi bukan hanya sebagai zat nutrisi bagi manusia tetapi juga memiliki pengaruh positif terhadap kesehatan. Serat pangan, komponen polifenol, juga fitosterol telah terbukti sangat berkolerasi dengan pencegahan penyakit terkait degeneratif serta kanker. Di sisi lain, komponen kimia dalam buah dan sayur harus lah menjadi bahan pertimbangan sepanjang penanganan maupun pengolahan. Kelompok pektin berkontribusi terhadap keberhasilan proses pembuatan jam. Senyawa-senyawa polifenol berkaitan dengan terbentuknya pencoklatan sepanjang pengolahan maupun penyimpanan. Tindakan yang berhati-hati harus dilakukan untuk mencegah kerusakan beberapa vitamin yang bersifat sensitif terhadap suhu, cahaya, oksidasi, dan perubahan pH. Penanganan dan pengolahan buah dan sayur harus dilakukan secara tepat untuk mempertahankan mutu dari buah dan sayur segar maupun produk olahannya, serta mempertahankan secara optimum manfaat dari senyawa-senyawa yang terkait dengan kesehatan. | en_US |
dc.publisher | Jurnal Visi Universitas HKBP Nommensen | en_US |
dc.relation.ispartofseries | Volume 21;Nomor 3 | |
dc.subject | buah dan sayur | en_US |
dc.subject | vitamin | en_US |
dc.subject | serat pangan | en_US |
dc.subject | fitosterol | en_US |
dc.subject | pektin | en_US |
dc.subject | antioksidan | en_US |
dc.subject | pencoklatan | en_US |
dc.subject | peranuman | en_US |
dc.title | Tinjauan Komposisi Kimia Buah dan Sayur: Peranan Sebagai Nutrisi dan Kaitannya dengan Teknologi Pengawetan dan Pengolahan | en_US |