PERENCANAAN DAN PENGAWASAN PERSEDIAAN OBAT PADA RUMAH SAKIT UMUM TRIANDA

Abstract

Persediaan merupakan suatu aktivitas yang meliputi barang-barang milik perusahaan dengan maksud untuk dijual dalam suatu periode usaha yang normal atau barang-barang yang masih dalam proses produksi ataupun persediaan bahan baku yang masih menunggu untuk digunakan dalam suatu proses produksi. Salah satunya adalah obat. Obat-obatan mempunyai batas waktu pemakaian dan bila lewat batas waktu pemakaian, obat tidak dapat digunakan lagi yang mengakibatkan kerugian pada rumah sakit. Oleh karena itu perencanaan dan pengawasan persediaan berkaitan dengan bagaimana manajemen rumah sakit menentukan jenis obat-obatan yang diperlukan dan dalam jangka waktu yang berbeda.

Yang menjadi Perumusan Masalah dari penelitian ini adalah: “Bagaimana Perencanaan dan Pengawasan Persediaan Obat pada Rumah Sakit Umum Trianda?”

Dari hasil penelitian yang dilakukan pada Rumah Sakit Umum Trianda, penulis dapat menyimpulkan bahwa dalam perencanaan dan pengawasan persediaan obat-obatan pada Rumah Sakit Umum Trianda belum bisa menentukan penyediaan obat yang optimal karena masih banyak ditemui kelebihan obat.

Adapun saran yang dapat diberikan oleh penulis kepada pimpinan Rumah Sakit Umum Trianda sebagai bahan pertimbangan kebijakan dikemudian hari antara lain:

1. Sebaiknya pihak rumah sakit dalam merencanakan obat-obatan lebih memperhatikan realisasi pada tahun sebelumnya agar perencanaan pada periode berikutnya dapat lebih tepat sehingga tidak terjadi kelebihan persediaan obat-obatan. 2. Sebaiknya dalam perencanaan persediaan obat-obatan hendaknya menerapkan sistem pengendalian seperti tingkat pemesanan yang ekonomis dan tingkat pemesanan obat kembali.