| dc.description.abstract | Pendahuluan : Pneumonia merupakan salah satu penyakit infeksi saluran pernapasan akut yang mengenai parenkim paru dan menjadi penyebab utama kematian anak usia dibawah lima tahun terutama di negara berkembang. Ada banyak faktor resiko yang mempengaruhi terjangkitnya pneumonia pada anak dan salah satu nya adalah status gizi kurang dan buruk. Anak penderita pneumonia dengan status gizi kurang dan buruk lebih rentan mengarah pada derajat pneumonia yang lebih berat dan berisiko mengakibatkan kematian.
Tujuan : Untuk mengetahui hubungan status gizi dengan derajat pneumonia pada anak usia 0-60 bulan di RSUD Dr. Pirngadi Medan tahun 2014 – 2015.
Metode : Penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan September – November 2016, dengan besar sampel sebanyak 87 kasus pneumonia anak dan variabel yang dianalisis adalah status gizi dan derajat pneumonia pada anak usia 0-60 bulan. Data dianalisis dengan uji Chi- Square.
Hasil : Sebagian besar penderita pneumonia berat adalah anak dengan status gizi kurang dan buruk. Penderita dengan status gizi kurang sebanyak 15 anak (23,80%) dan bergizi buruk sebanyak 41 anak (65,07%) serta sebagian besar penderita pneumonia derajat ringan-sedang bergizi baik yaitu sebanyak 13 anak (54,16%). Nilai p value 0,000 menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara status gizi dengan derajat pneumonia pada anak.
Kesimpulan : Terdapat hubungan yang bermakna antara status gizi dengan derajat pneumonia pada anak usia 0-60 bulan. | en_US |
