dc.description.abstract | Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Porlak Simalingkar Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen Medan di Desa Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan. Lokasi penelitian terletak pada ketinggian sekitar 33 meter di atas permukaan air laut (mdpl) dengan kemasaman (pH) tanah 5,5-6,5, jenis tanah ultisol dan tekstur tanah pasir berlempung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan Juli 2025. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Respon Pertumbuhan, Produksi dan Bobot basah Tanaman Sawi Pakcoy (Brassica rapa L.) serta interaksinya Terhadap Pemberian Biochar Sekam Padi dan Pupuk Kandang Sapi Pada Tanah Ultisol Simalingkar.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAKF) yang terdiri dari dua faktor perlakuan, yaitu biochar sekam padi dan pupuk kandang sapi, dengan tiga ulangan. Faktor pertama : Dosis Biochar Sekam Padi (B) yang terdiri dari empat taraf, yaitu : B0 = 0 t/ha, B1= 10 t/ha, B2 = 20 t/ha dan B3 = 30 t/ha. Faktor kedua : Dosis Pupuk Kandang Sapi (S) yang terdiri dari empat taraf, yaitu : S0 = 0 t/ha, S1=10 t/ha, S2 = 20 t/ha dan S3= 30 t/ha.
Biochar sekam padi berpengaruh nyata meningkatkan tinggi tanaman umur 4 MST, dengan kurva respon berbentuk linear positif, dan tidak berpengaruh nyata pada parameter lainnya.
Pupuk kandang sapi berpengaruh meningkatkan pertumbuhan tinggi tanaman umur 4 MST, jumlah daun umur 4 MST, luas daun umur 4 MST, dan meningkatkan volume akar dengan kurva respon berbentuk linear positif. Pupuk kandang sapi berpengaruh menurunkan produksi bobot segar pertanaman, bobot basah jual pertanaman dan bobot basah akar dengan kurva respon berbentuk kuadratik.
Interaksi Biochar sekam padi dan Pupuk kandang sapi tidak berpengaruh nyata terhadap semua parameter | en_US |