Dampak Erupsi Gunung Sinabung Terhadap Pendapatan Petani Ssayuran (Studi Kasus: Desa Jeraya dan Desa Pintu Besi, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalis dampak erupsi Gunung Sinabung terhadap luas lahan, waktu tanam, waktu panen, penggunaan faktor produksi (pestisida, pupuk), penggunaan tenaga kerja terhadap jumlah produksi hortikultura, serta menganalisis terhadap pendapatan petani hortikultura.
Penentuan daerah penelitian dilakukan secara sengaja (purposive). Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah secara sengaja. Jumlah saampel penelitian adalah sebanyak 30 orang yang terdiri dari 15 kk di Desa Jeraya dan 15 kk di Desa Pintu Besi.
Setelah dilakukan analisa, disimpulkan bahwa luas tanam rata-rata petani kol, cabai, tomat dan wortel semakin menurun. Alasan petani melakukan perubahan waktu tanam dan waktu panen adalah untuk meningkatkan pendapatan ini diakibatkan karena erupsi yang masih terus menerus berlangsung dan tidak terduga. Diperoleh bahwa biaya untuk penggunaan faktor produksi (pestisida, pupuk) dan penggunaan tenaga kerja semakin meningkat.
Akhirnya disarankan agar petani yang berusaha tani sayuran di Kecamatan Simpang Empat agar memilih komoditi yang sesuai dengan iklim tanah karo, bagi masyarakat yang berada di Kecamatan Simpang Empat agar selalu waspada terutama kepada petani yang berada di kawasan desa zona merah yang masih bercocok tanam untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya, dan kepada pemerintah setempat agar memberikan bantuan seperti berbagai jenis pupuk, pestisida, dan bibit komoditi sayuran yang tahan akan kondisi ekstrim di daerah Kecamatan Simpang Empat. Petani komoditi sayuran di daerah penelitian perlu lebih intensif mengelola lahannya seperti pemupukan, penggunaan bibit yang bagus pada saat abu vulkanik gunung sinabung datang agar tidak dapat menyebabkan penurunan pada produksi dan pendapatan petani. Disarankan kepada pemerintah setempat untuk memberikan bantuan baik berupa materi maupun non materi agar dapat membantu petani hortikultura yang lahannya banyak rusak terkena/tertutup abu vulkanik gunung sinabung.
Collections
- Agribisnis [264]