ANALISIS SISTEM AKUNTANSI BIAYA PADA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III (PERSERO) UNIT USAHA PKS AEKNABARA SELATAN

Abstract

PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Unit Usaha PKS Aeknabara Selatan bergerak dalam bidang pengelolahan kelapa sawit. Realisasi dan anggaran beban dan pendapatan pengolahan kelapa sawit dari tahun 2012-2015 mengalami fluktuasi. Masalah yang dihadapi perusahaan kemudian dianalisis untuk mengetahui penyebabnya dan merumuskan masalah yaitu Bagaimana Sistem Akuntansi yang diterapkan dalam perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fungsi yang terkait, dokumen dan catatan akuntansi yang digunakan dalam menjalankan sistem akuntansi biaya. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Data Sekunder yaitu Job decription, dokumen sistem akuntansi biaya (surat order produksi, daftar hadir bukti kas keluar) dan catatan sistem akuntansi biaya (kartu biaya, jurnal pemakaian bahan baku Metode pengumpulan data yang digunakan adalah Wawancara, Observasi dan Dokumentasi dan metode analisis data yang digunakan adalah Metode deskriptif dan komperatif. Metode deskriptif dengan mengumpulkan data dan menganalisis data sehingga dapat memberikan informasi dan gambaran yang jelas mengenai keadaaan yang diteliti dan Metode komparatif yaitu dengan membandingkan fungsi yang terkait, dokumen dan catatan akuntansi yang digunakan dalam perusahaaan dengan yang ada diteori. Hasil dari penelitian yang dilakukan penulis yaitu fungsi yang terkait dalam perusahaan sudah dilaksanakan sesuai dengan tanggung jawab masing-masing, dokumen yang digunakan oleh perusahaan masih belum sesuai diteori namun sudah diotorisasi dengan baik sesuai tanggung jawab dan fungsi masing-masing dan catatan akuntansi yang dipakai dalam perusahaan sudah baik. Berdasarkan hasil penelitian analisis yang dilakukan penulis pada PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Unit Usaha PKS Aeknabara Selatan maka ditarik kesimpulan yaitu: pelaksanaan sistem akuntansi biaya dalam perusahaan sudah baik. Fungsi yang terkait sudah melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya masing-masing, dokumen yang digunakan sudah diotorisasi oleh pihak-pihak yang memiliki tanggungjawab masing-masing dan catatan akuntansi yang digunakan dalam perusahaan juga baik. Saran untuk perusahaan sebaiknya dalam mengalokasikan semua biaya dilakukan dengan cermat agar anggaran biaya yang disusun dapat lebih baik dan realistis.