ANALISIS KINERJA KEUANGAN DAERAH PEMERINTAHKABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan daerah pemerintah kabupaten Humbang Hasundutan selama periode 2011-2015. Kinerja adalah gambaran pencapain pelaksanaan suatu kegiatan/program/kebijakaan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi, dan visi organisasi. Analisis kinerja keuangan pada dasarnya dilakukan untuk menilai kinerja di masa lalu dengan melakukan berbagai analisis seperti analisis rasio keuangan Adapun Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi dan kepustakaan. Metode analisis data yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif Hasil penelitian dapat dilihat dari analisis kinerja keuangan yang terdiri dari empat rasio : Pertama, Rasio Kemandirian : menunjukkan rata-rata kinerja keuangan daerah dikategorikan instruktif. Kedua, Rasio Desentralisasi : menunjukkan bahwa selama 5 Tahun Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan belum mampu membiayai pelaksanaan pemerintah dan pembangunan daerahnya sendiri dan masih sangat tergantung dengan penerimaan daerah. Ketiga, Rasio Efektifitas : menunjukkan bahwa kinerja keuangan Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan selama 5 tahun tergolong efektif. Keempat, Rasio Efisien : menunjukkan bahwa kinerja Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan selama 5 tahun tergolong kurang efisien Berdasarkan hasil penelitian, Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan harus meningkatkan pencapaian Pendapatan Asli Daerah yang masih kurang baik dalam terutama pajak daerah dengan cara lebih professional dalam melaksanakan tugasnya, sehingga PAD akan meningkat.