PENGARUH PEMBERIAN PUPUK NPK DAN PUPUK HAYATI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN KACANG HIJAU (Vigna radiata L.) PADA TANAH ULTISOL

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen Medan, di Kelurahan Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan. Lahan penelitian berada pada ketinggian 33 meter diatas permukaan laut (mdpl) dengan keasaman (pH) tanah 5,5-6,5, jenis tanah ultisol dan tekstur tanah pasir berlempung (Lumbanraja dkk, 2023). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan bulan September 2023. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial yang terdiri dari dua faktor perlakuan, yaitu: dosis pupuk NPK dan dosis Biokonversi. Dosis pupuk NPK terdiri dari 4 (empat) taraf yaitu: P0= 0 g/petak (kontrol), P1= 150 g/petak, P2= 300 g/petak, P3= 450 g/petak. Dosis Biokonversi terdiri dari 4 (empat) taraf yaitu: K0= 0 ml/petak (kontrol), K1= 5 ml/petak, K2= 10 ml/petak (dosis anjuran), K3= 15 ml/petak. Parameter yang diamati yaitu: tinggi tanaman dan jumlah daun 3, 4, 5, 6 MST, jumlah polong berisi per tanaman, berat polong berisi per tanaman, produksi biji per tanaman, bobot 100 butir biji per hektar, produksi biji per petak, produksi biji per hektar. Hasil penelitian menunjukkan pupuk NPK berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman pada 4, 5 dan 6 MST, jumlah daun per tanaman pada 4 dan 6 MST, jumlah polong berisi per tanaman, produksi polong berisi per tanaman, produksi biji per tanaman, produksi biji per petak, produksi biji per hektar. Pupuk NPK berpengaruh nyata terhadap jumlah daun per tanaman umur 3 dan 5 MST dan bobot 100 butir biji per hektar. Pupuk NPK berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman 3 MST. Sedangkan dosis Biokonversi berpengaruh sangat nyata terhadap produksi biji per petak dan produksi biji per hektar dan berpengaruh nyata terhadap produksi biji per tanaman. Dosis Biokonversi berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun per tanaman, jumlah polong berisi per tanaman, produksi polong berisi per tanaman dan bobot 100 butir biji per hektar. Interaksi pengaruh pemberian pupuk NPK dan pupuk hayati Biokonversi berpengaruh tidak nyata terhadap parameter pertumbuhan dan produksi tanaman kacang hijau.