DAMPAK ERUPSI GUNUNG SINABUNG TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI PETANI SAYUR-SAYURAN DI KECAMATAN SIMPANG EMPAT KABUPATEN KARO”.
Abstract
Daerah penelitian dipilih secara sengaja (purposive Sampling) yaitu 17 Desa dari Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo, dengan penentuan bahwa daerah ini merupakan daerah yang berdekatan dengan kawasan Gunung Sinabung yang mengalami dampak bagi usaha pertanian yaitu tanaman sayur-sayuran (wortel, cabai, tomat dan kubis). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidetifikasi dampak erupsi Gunung Sinabung terhadap kondisi sosial petani tanaman sayur-sayuran di Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo dan untuk mengidentifikasi dampak erupsi Gunung Sinabung terhadap kondisi ekonomi petani tamanam sayur-sayuran di Kecamayrtan Simpang Empat Kabupaten Karo. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif yaitu suatu metode dalam meneliti status sekelompok menusia, suatu objek, suatau set, suatu system pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang dan untuk menghitung total biaya, total penerimaan dan total pendapatan. Hasil Penelitian mengatakan bahwa dari dua Desa yang telah dilakukan penelitian yaitu Desa Gajah dan Desa Torong. Erupsi Gunung Sinabung mempengaruhi dampak aspek sosial terhadap masyarakat petani di desa gajah dan desa torong Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo yaitu a). Erupsi gunung sinabung yang terus menerus masih aktif mempengaruhi keinginan petani untuk melanjutkan pendidikan anak kejenjang yang lebih tinggi, hingga keperguruan yang lebih tinggi.b). Akibat abu vulkanik mempengaruhi kesehatan masyarakat yang mengalami 3% sesak nafas, 30% iritasi mata, 14% batuk, 13,3% flu. Selama erupsi Sinabung masih aktif yang sering diderita oleh masyarakat khususnya petani yang berada di Kecamatan Simpang Empat yaitu penyakit batuk. c). Akibat Erupsi Gunung Sinabung mempengaruhi akses pelayanan kesehatan 46% masyarakat desa tidak menggunakan kartu bpjs karena tidak mampu membayar iuran, 53,3% masyarakat menggunakan bpjs, bantuan pemerintah terhadap kesehatan sebanyak 56,7% pernah, 43,3% tidak pernah. d). Hasil penelitian menunjukkan bahwa petani responden mengatakan dampak erupsi Sinabung yang terus-menerus menyebabkan kesenjengan sosial antar petani berkurang, sekitar 10%, mengatakan tidak pernah, 43% mengatakan jarang dan sebesar 47 % mengatakan sering mengikuti setiap acara adat pernikahan, kematian, sunatan, maupun pesta tahunan yang di adakan setiap tahunnya. e). Hasil penelitian menunjukan bahwa erupsi gunung sinabung mempengaruhi masyarakat mengikuti kegiatan keagamaan yang mengatakan berpengaruh 33,3%, responden yang mengatakan tidak berpengaruh 66,7%. Erupsi Gunung Sinabung juga mempengaruhi dampak aspek ekonomi terhadap masyarakat petani di desa gajah dan desa torong Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo yaitu a). Tingkat pendapatan petani sayur-sayuran di desa gajah dan desa torong di Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo per musim panen/musim tanam (ha) menghasilkan pendapatan Rp 436.093.750 dengan rata-rata Rp 14.536.458. b). Rrata-rata pendapatan petani perkapita selama 4 bulan sebesar Rp 3.813.787/musim panen/musim panen per 4 bulan. Dengan nilai pendapatan kategori mampu adalah Rp 9.307.500 per kapita/tahun atau Rp 3.060.000 per kapita/musim panen 4 bulan. c). Dari tingkat kemiskinan Petani yang dikatagorikan dalam kelompok mampu sebanyak 45 %, dan petani yang dikatagorikan tidak mampu sebanyak 55 % di Desa Gajah dan Torong Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo. d). Pendapatan Petani sayur-sayuran yang tinggi membuat petani memiliki tabungan, pada tabel 5.19 menunjukan 14 % petani yang memiliki tabungan. Sebagai saran, dari segi aspek sosial bagi masyarakat yang berada di Kecamatan Simpang Empat agar selalu waspada terutama kepada petani yang berada dikawasan Desa zona merah, tetapi masih tetap berada di desa tersebut, untuk bercocok tanam, guna memenuhi kebutuhan hidup keluarganya dan juga tetap menuskan pendidikan anaknya kejenjang yang lebih tinggi, kepada pemerintah setempat agar memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena erupsi sinabung seperti pemeriksaan kesehatan gratis, obat-obatan gratis dan juga air bersih dan untuk masyarakat karo agar mempertahankan adat istiadatnya supaya budaya-budaya dan kegiatan-kegiatan yang ada di desa tersebut tidak hilang. Dari segi aspek ekonomi, disarankan kepada pemerintah setempat agar memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena erupsi sinabung seperti berbagai pupuk, pestisida, dan bibit komoditi tanaman sayuran yang tahan akan kondisi ekstrim yang terjadi di daerah agar pendapatan masyarakat tidak berkurang Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo.
Collections
- Agribisnis [258]