dc.description.abstract | Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat adakah pengaruh antara dukungan sosial terhadap burnout pada PNS di Kota Medan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 59 responden Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bekerja pada instansi pemerintahan di Kota Medan. Adapun dalah teknik pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu non probability sampling dengan cara purposive sampling. Purposive sampling adalah penelitian dengan cara mengambil sampel secara sengaja sesuai dengan persyaratan atau kriteria sampel yang diperlukan. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah skala MBI (Maslach Burnout Inventory) oleh tokoh Maslach (2009) untuk mengukur burnout dan skala dukungan sosial berdasarkan teori Sarafino (1998). Teknik analisis data yang digunakan adalah metode regresi linear sederhana. Dari hasil analisis data dengan metode regresi linear sederhana antara variabel dukungan sosial dengan burnout dapat diketahui bahwa nilai signifikansinya (p) sebesar 0,008 < p 0,05. Maka hal ini dapat disimpulkan Ha diterima yang artinya bahwa dukungan sosial memiliki pengaruh terhadap burnout pada pegawai negeri sipil (PNS) yang bekerja pada instansi pemerintahan di Kota Medan. Adapun nilai koefisien determinansi atau R Square sebesar 0.119. Nilai ini artinya bahwa pengaruh dukungan sosial terhadap burnout pada pegawai negeri sipil (PNS) di kota Medan sebesar 11,9%. | en_US |