PENGARUH DIMENSI KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN TERHADAP KEPUASAN PADA PASIEN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SIDIKALANG

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dimensi kualitas pelayanan yaitu Bukti Fisik, Kehandalan, Daya Tanggap, Empati dan Jaminan terhadap kepuasan pada pasien RSUD Sidikalang. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien RSUD Sidikalang. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 96 orang pasien dengan pengumpulan data melalui kuesioner. Pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi linear berganda, data diolah dengan menggunakan program SPSS versi 21. Berdasarkan hasil Uji Parsial (Uji-t) menunjukkan bahwa variabel Bukti Fisik berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Pasien. Hal ini ditunjukkan dari hasil uji thitung>ttabel (2.485>1.660) dengan nilai Sig 0.015<0.05. Pada variabel Kehandalan tidak berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Pasien, dilihat dari hasil uji thitung<ttabel (0.632<1.660) dengan nilai Sig 0.529>0.05. Pada variabel Daya Tanggap berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Pasien, dilihat dari hasil uji thitung>ttabel (5.182>1.660) dengan nilai Sig 0.000<0.05. Pada variabel Empati tidak berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Pasien, dilihat dari hasil uji thitung<ttabel (-0,996<1.660) dengan nilai Sig 0.322>0.05. Pada variabel Jaminan tidak berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Pasien, dilihat dari hasil uji thitung<ttabel (1.386<1.660) dengan nilai Sig 0.169<0.05. Berdasarkan hasil Uji Simultan (Uji-F) menunjukkan bahwa variabel Bukti Fisik, Kehandalan, Daya Tanggap, Empati dan Jaminan secara bersama – sama berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pasien. Dilihat dari uji Fhitung>Ftabel (176.266>3,09) dengan Sig F 0,000<0,05. Berdasarkan hasil Keofisien Determinasi (R2) diperoleh nilai R Square sebesar 0,907 (90,7%). Hal tersebut memiliki arti bahwa pengaruh bukti fisik, kehandalan, daya tanggap, empati dan jaminan terhadap kepuan pasien pada RSUD Sidikalang adalah sebesar 90,7%. Dari perhitungan tersebut bukti fisik, kehandalan, daya tanggap, empati dan jaminan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pasien sehingga hipotesis diterima.