ANALISIS PREDIKSI FINANCIAL DISTRESS DENGAN MENGGUNAKAN METODE ALTMAN Z-SCORE PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR MESIN DAN ALAT BERAT YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2017-2021
Abstract
Penelitian ini meneliti tentang bagaimana memprediksi financial distress pada perusahaan dengan menggunakan metode Altman Z-Score. Risiko kebangkrutan perusahaan merupakan sebuah risiko yang dihadapi perusahaan ketika memiliki beban finansial yang lebih besar daripada kemampuannya untuk menyelesaikan beban finansialnya tersebut. Risiko kebangkrutan perusahaan dapat meningkat disebabkan karena beberapa faktor diantaranya yakni tingkat profitabilitas total perusahaan yang rendah,pengelolaan manajemen yang buruk,kondisi ekonomi yang tidak stabil,pengendalian finansial yang tidak seimbang. Oleh sebab itu penting bagi suatu perusahaan dapat memprediksi keuangan perusahaannya. Adapun rumusan masalah penelitian adalah bagaimana memprediksi financial distress pada perusahaan subsektor mesin dan alat berat yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan menggunakan metode Altman Z-Score?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil prediksi financial distress pada perusahaan subsektor mesin dan alat berat yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan menggunakan metode Altman Z-Score. Hasil menunjukkan bahwa Pada tahun 2017 terdapat satu perusahaan dalam kondisi gray area yaitu perusahaan PT. Grand Kartech Tbk. Pada tahun 2018 terdapat satu perusahaan dalam kondisi gray area yaitu PT. Grand Kartech Tbk. Pada tahun 2019 berdasarkan metode Altman Z-Score seluruh perusahaan dalam kondisi bangkrut . Pada tahun 2020 berdasarkan metode Altman Z-Score seluruh perusahaan dalam kondisi bangkrut. Pada tahun 2021 berdasarkan metode Altman Z-Score seluruh perusahaan dalam kondisi bangkrut. Berdasarkan hasil rata-rata nilai Z-Score setiap tahun mengalami kebangkrutan hal ini dilihat dari nilai rata-rata Z-Score pada tahun
2017 sebesar 1,06975 hal ini dalam kategori bangkrut, Pada tahun 2018 sebesar
1,028878 hal ini dalam kategori bangkrut. Selanjutnya pada tahun 2019 rata-rata nilai Z-Score sebesar 0,749377 dalam kategori bangkrut. Kemudian pada tahun
2020 sebesar 0,707874 dalam kategori bangkrut. Terakhir pada tahun 2021 sebesar
0,607349 dalam kategori bangkrut. Maka dapat disimpulkan jika dilihat dari nilai
Z-Score rata rata setiap tahun dalam kategori bangkrut.
Collections
- Manajemen [1151]