PENGARUH ELECTRONIC WORD OF MOUTH (E-WOM), DAYA TARIK WISATA, FASILITAS WISATA TERHADAP MINAT BERKUNJUNG KEMBALI PANTAI PASIR PUTIH PARPAREAN KECAMATAN PORSEA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh electronic word of mouth (e-wom), daya tarik wisata dan fasilitas wisata terhadap minat berkunjung kembali Pantai Pasir Putih Parparean Kecamatan Porsea. Populasi dalam penelitian ini adalah wisatawan yang sudah pernah berkunjung lebih dari dua kali dalam satu tahun terakhir sebanyak 150 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan puporsive sampling. Hasil uji regresi berganda menunjukkan bahwa variabel electronic word of mouth (e-wom) berpengaruh positif terhadap minat berkunjung kembali dengan memperoleh koefisien regresi sebesar 0,149. Variabel daya tarik wisata berpengaruh positif terhadap minat berkunjung kembali, dengan koefisien regresi sebesar 0,150. Variabel fasilitas wisata berpengaruh positif terhadap minat berkunjung kembali, dengan koefisien regresi sebesar 0,363. Hasil perhitungan uji t (parsial) electronic word of mouth (e-wom) berpengaruh signifikan terhadap minat berkunjung kembali, hal ini ditunjukkan dengan hasil perhitungan nilai thitung = 2,786 > ttabel = 1,655 dengan signifikansi sebesar 0,004, <0,05. Variabel daya tarik wisata berpengaruh signifikan terhadap minat berkunjung kembali, hal ini ditunjukkan dengan hasil perhitungan nilai thitung = 2,786 > t tabel = 1,655 dengan nilai signifikan 0,005 < 0,05. Variabel fasilitas wisata berpengaruh signifikan terhadap minat berkunjung kembali, hal ini ditunjukkan dengan hasil perhitungan nilai thitung = 2,312 > t tabel = 1,655 dengan nilai signifikan 0,002 < 0,05. Hasil uji simultan (uji-F) variabel electronic word of mouth (e-wom), daya tarik wisata dan fasilitas wisata berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat berkunjung kembali. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan Fhitung = 24,987 > Ftabel = 2,67 dengan nilai signifikansi 0,000 < dari 0,05. Hasil determinasi (R2) diperoleh nilai R2 = 56,5% variabel minat berkunjung kembali (Y) dipengaruhi oleh electronic word of mouth (e-wom), daya tarik wisata dan fasilitas wisata, sedangkan sisanya sebesar 43,5% dipengaruhi oleh variabel bebas lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.