Unang Ma Tangishon” Pada Minggu Rogate dalam Format Paduan Suara Dengan Iringan Orkestra
Abstract
Skripsi ini membahas tentang penyajian aransemen musik gereja yang disajikan dalam bentuk recital. Aransemen marupakan gubahan lagu yang digubah dengan berbagai variasi-variasi tetapi tidak menghilangkan esensi lagu tersebut aransemen ini digarap dengan tema Minggu Rogate atau Minggu Berdoa yang diwakili dengan lima (5) buah lagu yang diaransemen dengan format paduan suara dan orkestra. Unang Ma Tangishon diaransemen ke dalam format paduan suara degan iringan orkestra. Pada lagu ini dalam format paduan suara dengan iringan orkestra, menggunakan teknik pizzicato, trill, perubahan modulasi, dan perubahan tempo. Godang Dope SiguruhononMi diaransemen ke dalam format paduan suara dan orkestra, pada alagu ini menggunakan teknik modulasi, permata. O Tuhan Togu Togu Ma Au diaransemen dengan format paduan suara dan orkestra. Pada lagu ini menggunakan teknik rit, perubahan tempo dan modulasi. Sai Ajari Au Tuhanku diaransemen dengan format solo tenor dan orkestra. Pada lagu ini menggunakan teknik pizzicato, modulasi. Ndada Au Guru di Au diaransemen dengan format duet sopran tenor dan orkestra dengan menguunakan teknik pizzicato, perubahan tempo.
Collections
- Seni Musik [142]