dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model problem based learning terhadap hasil belajar peserta didik kelas VIII SMP Negeri 2
Manduamas. Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimental dengan populasi penelitian yaitu seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 2 Manduamas. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas yang dipilih secara non random dengan teknik purposive sampling yaitu kelas VIII-C sebagai kelas eksperimen dan VIII- B sebagai kelas kontrol yang masing-masing terdiri dari 30 peserta didik. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas belajar peserta didik dan tes objektif dalam bentuk pilihan berganda untuk mengetahui hasil belajar peserta didik. Sebelum dilakukan uji-t, dilakukan uji prasyarat dengan uji Lilliefors dan uji-F yang masing-masing sampel memiliki data berdistribusi normal dan homogen. Berdasarkan perhitungan uji-t dua pihak data pretest untuk α=0,05 diperoleh thitung = 0,25 dan ttabel = 2,00 dengan thitung < ttabel, sehingga H0 diterima bahwa kemampuan awal peserta didik kelas eksperimen dan kelas kontrol sama. Setelah diberikan perlakuan yang berbeda, diperoleh nilai rata-rata posttest kelas eksperimen 68,83 dengan standar deviasi 10,64 dan nilai rata-rata posttest kelas kontrol 57,33 dengan standar deviasi 12,71. Dari hasil perhitungan uji-t satu pihak data posttest untuk α=0,05 diperoleh thitung = 3,80 dan ttabel = 1,67 dengan thitung > ttabel, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Sedangkan hubungan masing-masing variabel berpengaruh signifikan dengan persamaan
regresi Y = 1,27 + 1,00X. Pada persamaan tersebut koefisien arah regresi linier (b) = 1,00, bertanda positif artinya terdapat peningkatan antara aktivitas belajar dengan hasil belajar peserta didik. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh signifikan model problem-based learning terhadap hasil belajar peserta didik kelas VIII SMP Negeri 2 Manduamas. | en_US |