Show simple item record

dc.contributor.authorPurba, Mei Dewi Sari
dc.date.accessioned2018-03-14T07:34:10Z
dc.date.available2018-03-14T07:34:10Z
dc.date.issued2014-09-28
dc.identifier.urihttp://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/444
dc.description.abstractPenelitian ini adalah equasi eksperimen dengan desain penelitian one shot case study. Populasi dari penelitian adalah berjumlah 9 kelas yang terdiri dari 286 jumlah siswa. Subyek dalam penelitian ini adalah 30 siswa yang diperoleh dengan teknik Simple Random Sampling pada siwa kelas VIII. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh strategi pembelajaran entry behavior terhadap kemampuan penalaran matematika siswa. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata hasil post-test kemampuan penalaran matematika siswa = 64,77, artinya kemampuan penalaran matematika siswa tergolong baik dan rata-rata hasil observasi strategi Entry Behavior = 71,1, artinya bahwa pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan strategi pembelajaran Entry Behavior sudah dilakukan dengan baik. Berdasarkan nilai kemampuan penalaran matematika siswa diperoleh persamaan regresi Y ̂ = 26,38 + 0,54X, nilai b = 0,54 artinya jika pembelajaran Entry Behavior bertambah sebesar 1 satuan akan meningkatkan kemampuan penalaran matematika siswa sebesar 0,54 satuan. Untuk uji kelinearan regresi diperoleh Fhitung < Ftabel atau 0,009 < 3,65, artinya terdapat hubungan yang linear dan berarti antara strategi pembelajaran Entry Behavior dengan kemampuan penalaran matematika. Hasil uji keberartian regresi diperoleh sampel dengan menggunakan uji F diperoleh Fhitung > Ftabel atau 28 > 4,20 3,65 artinya ada pengaruh antara strategi pembelajaran Entry Behavior dengan kemampuan penalaran matematika atau ada pengaruh strategi pembelajaran Entry Behavior dengan kemampuan penalaran matematika siswa. Dari hasil perhitungan korelasi Product Moment diperoleh rhitung = 0,916 artinya bahwa terdapat hubungan yang sangat kuat atau sangat tinggi antara strategi pembelajaran Entry Behavior dengan kemampuan penalaran matematika. Untuk uji keberartian koefisien korelasi diperoleh thitung > ttabel atau 12,085 > 2,048 artinya terdapat hubungan yang sangat kuat dan berarti antara strategi pembelajaran Entry Behavior dengan kemampuan penalaran matematika. Dan hasil perhitungan koefisien determinasi diperoleh r2 = 97,65% artinya bahwa kemampuan penalaran matematika siswa dipengaruhi oleh strategi pembelajaran Entry Behavior sebesar 83,91% sedangkan sisanya 16,09% dipengaruhi oleh faktor lain. Dari hasil penelitian di atas dapat di simpulkan bahwa ada pengaruh strategi pembelajaran Entry Behavior terhadap kemampuan penalaran siswa. Sehingga diharapkan strategi pembelajaran Entry Behavior dapat digunakan sebagai salah satu alternatif pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan penalaran matematika siswa.en_US
dc.subjectStrategi Pembelajaran Entry Behavioren_US
dc.subjectKemampuan Penalaran Matematikaen_US
dc.subjectsistem persamaan linear dua variabelen_US
dc.titlePengaruh Strategi Pembelajaran Entry Behavior Terhadap Kemampuan Penalaran Matematika Siswa Kelas VIII Pada Pokok Bahasan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel(SPLDV) Di SMP Negeri 17 Medanen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record