Perbedaan Kreatifitas Matematika Siswa yang diajar Menggunakan Picture and Picture dengan siswa yang diajar dengan pembelajaran Konvensional pada Pokok Bahasan Segitiga di Kelas VII SMP Negeri 1 Tigabinanga T.A. 2012/2013.
Abstract
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan kreatifitas siswa yang diajar dengan model pembelajaran Picture and Picture dengan siswa yang diajar dengan pembelajaran Konvensional. Maka untuk mencapai tujuan tersebut peneliti mengambil populasi dan sampel dari SMP Negeri 1 Tigabinanga, populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMP Negeri 1 Tigabinanga yang terdiri dari tujuh kelas dan yang menjadi sampel penelitian ini adalah kelas VII1 sebagai kelas eksperimen dan kelas VII2 sebagai kelas kontrol.
Dari analisis data pre test kelas eksperimen diperoleh 0,14484< 0,14976 (Lhitung < Ltabel) dan data pre test kelas kontrol diperoleh 0,1339 < 0,14976
(Lhitung < Ltabel) sehingga disimpulkan data post test kedua kelas adalah normal. Dan analisis data post test kelas eksperimen diperoleh 0,7714 < 0,14976 (Lhitung < Ltabel) dan data post test kelas kontrol diperoleh 0,14007 < 0,14976
(Lhitung < Ltabel) sehingga disimpulkan data post test kedua kelas adalah normal.
Kemudian dari data uji hipotesis data pre-test diperoleh -0,810< 1,668 (Thitung > Ttabel), dengan α = 0,05. Sehingga, Ha ditolak dan H0 diterima dan data uji hipotesis data post-test diperoleh 1,832 > 1,668 (Thitung > Ttabel), dengan α = 0,05. Sehingga, Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini menunjukkan bahwa kreatifitas matematika kedua kelas berbeda. Maka, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Picture and picture lebih baik daripada model pembelajaran Konvensional untuk meningkatkan kreatifitas matematika siswa.
Sehingga diharapkan model pembelajaran Picture and Picture dapat diterapkan disekolah-sekolah dan menjadikan model pembelajaran ini menjadi salah satu alternatif dalam mengembangkan kreatifitas siswa dan mengembangkan cara berpikir kreatif siswa.
Collections
- Pendidikan Matematika [662]