Show simple item record

dc.contributor.authorSiagian, Riki
dc.date.accessioned2020-09-19T03:45:30Z
dc.date.available2020-09-19T03:45:30Z
dc.date.issued2000-05-21
dc.identifier.urihttp://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/4222
dc.description.abstractKemenyan merupakan salah satu usaha yang berasal dari sub sektor perkebunan rakyat, belum dikenal secara luas dibandingkan dengan kopi, padi, kelapa sawit, karet dan produk perkebunan rakyat lainnya. Untuk mendapatkan getah, petani Sumatera Utara melakukan penyadapan (BPS Sumut, 2015). Getah kemenyan paling sohor ialah produksi Vietnam, Laos dan Myanmar dan hampir seluruhnya diserap industri parfum Eropa terutama Prancis. Kemenyan Sumatera juga dikenal tetapi eskpornya melalui pulau Jawa. Hal ini disebabkan manfaat secara nyata kemenyan ini belum jelas diketahui, bahkan petani kemenyan sendiri kurang jelas mengetahuinya.Petani dalam hal ini merupakan pekerja, pengumpul dan menjualnya, dimana mutu yang sangat bagus dari kemenyan ini memiliki harga jual yang relatif tinggi (Nurbayuto, 2001). Pada umumnya perkebunan di Kabupaten Tobasa adalah perkebunan rakyat, belum terdapat usaha perkebunan yang diusahakan oleh perusahaan perkebunanen_US
dc.subjectPendapatan Usahatanien_US
dc.subjectKemenyan Dan Kontribusien_US
dc.subjectPendapatan Keluargaen_US
dc.subjectPemasaranen_US
dc.titleAnalisis Pendapatan Usahatani Kemenyan Dan Kontribusinya Terhadap Pendapatan Total Keluarga Dan Saluraan Pemasarannya (studi kasus: Desa Sipagabu Kecamatan Nassau Kabupaten Tobasa)en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record