• Login
    View Item 
    •   Home
    • Student Papers
    • Keguruan dan Ilmu Pendidikan
    • Pendidikan Bahasa Indonesia
    • View Item
    •   Home
    • Student Papers
    • Keguruan dan Ilmu Pendidikan
    • Pendidikan Bahasa Indonesia
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Hubungan Penguasaan Kalimat Langsung Dan Kalimat Tidak Langsung Terhadap Kemampuan Mengubah Teks Wawancara Menjadi NarasiSiswa Kelas VII SMP Negeri 37 Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017.

    Thumbnail
    View/Open
    Minar Siregar.docx (87.42Kb)
    Date
    2017-03-15
    Author
    Siregar, Minar
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui HubunganPenguasaanKalimat Langsung dan Kalimat Tidak Langsung Terhadap Kemampuan Mengubah Teks Wawancara Menjadi Narasi Siswa Kelas VII SMP Negeri 37 Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017. Penelitian ini dilakukan kepada 36 siswa Kelas VII SMP Negeri 37 Medan dan jumlah tersebut merupakan sampel dari seluruh siswa Kelas VII SMP Negeri 37 Medan. Untuk menjaring data yang diperlukan digunakan tes objektif jenis pilihan berganda sebanyak 20 soal (empat pilihan A,B,C,D) untuk variabel X dan variabel Y menggunakan tes penugasan untuk mengubah teks wawancara menjadi narasi. Untukmengetahuihubunganvariabel X dan Y digunakanrumuskorelasiProduck Moment. Hasil Kemampuan mengubah teks wawancara menjadi narasi siswa Kelas VII SMP Negeri 37 Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017memiliki nilai tertinggi 100 dan nilai terendah 40 termasuk kategori baik dengan rata-rata nilai 78,44. Sedangkan tingkat penguasaan Kalimat Langsung dan Kalimat Tidak Langsung dengan nilai tertinggi 100 dan nilai terendah 20termasuk ke dalam kategori baik dengan rata-rata nilai 67,75.Hasil uji korelasi ditemukan bahwa penguasaan kalimat langsung dan kalimat tidak langsungdengan kemampuan mengubah teks wawancara menjadi narasi memiliki hubungan yang signifikan sebesar 0,4838. Harga rtabel dengan N = 36 pada taraf signifikasi 5% = 0,329. Ternyata harga rh yang diperoleh melalui perhitungan lebih besar dari rtpada taraf signifikasi 5% (0,5234>0,329). Dengan demikian, skor penguasaan kalimat langsung dan kalimat tidak langsung dengan mengubah teks wawancara menjadi narasi adalah hubungan yang signifikan.
    URI
    http://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/398
    Collections
    • Pendidikan Bahasa Indonesia [514]

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback
     

     

    Browse

    All of Repository UHNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback