| dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuai apakah ada pengaruh modelpembelajaran problem based learningterhadap kemampuan komunikasi dan pemecahan masalah matematika siswa Pada materi pokok sistem persamaan linear dua variabel di kelas VIII SMP Negeri 24 Medan. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 24 Medan yang terdiri dari 8 kelas dengan jumlah keseluruhan siswa 304 dan yang menjadi sampel penelitian ini adalah kelas VIII-8 dengan jumlah siswa 30 siswa sebagai kelas eksperimen. Adapun instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dan tes. Kemudian data dianalisis dan menarik kesimpulan dari data yang telah diperoleh.Hasil kemampuan komunikasi matematis siswa dengan model problem based learningdariuji linearitas regresi diperoleh bahwa kedua variabel mempunyai hubungan yang linier dengan persamaan regresi Ŷ=17,061+0,775X dan kedua variabel mempunyai hubungan yang linear yang positif. Pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan komunikasi siswa sebesar 37,16 % sisanya 62,84% dipengaruhi oleh faktor lain. Sedangkan hasil kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dengan model problem based learning dariuji linearitas regresi diperoleh bahwa kedua variabel mempunyai hubungan yang linier dengan persamaan regresi Ŷ=36,67+0,49X dan kedua variabel mempunyai hubungan yang linear yang positif. Pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa sebesar30,64% sedangkan sisanya 69,38% dipengaruhi oleh faktor lain. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan komunikasi dan pemecahan masalah matematika siswa. Dan diharapkan model pembelajaran problem based learning dapat diterapkan menjadi alternatif pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan komunikasi dan pemecahan masalah matematika siswa | en_US |
