“Analisis Perbandingan Pendapatan Usahatani Padi Sawah Dengan Usaha Industri Batu Bata Dan Besar Kontribusinya Terhadap Pendapatan Keluarga
Abstract
Dalam penelitian ini di identifikasi beberapa masalah yaitu 1) Apa saja sumber-sumber pendapatan petani padi sawah dan pengerajin industri batu bata di Desa Sidoarjo Satu Jati Baru Kecamatan Pagar Merbau? 2) Bagaimana pendapatan petani padi sawah dan pengerajin industri batu bata di Desa Sidoarjo Satu Jati Baru Kecamatan Pagar Merbau? 3) Bagaimana pencurahan tenaga kerja petani padi sawah dan pengerajin industri batu bata di Desa Sidoarjo Satu Jati Baru Kecamatan Pagar Merbau? 4) Berapa besar kontribusi pendapatan petani padi sawah dan pengerajin industri batu terhadap pendapatan keluarga di Desa Sidoarjo Satu Jati Baru Kecamatan Pagar Merbau?
Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Mengetahui apa-apa saja sumber pendapatan petani padi sawah dan pengerajin industri batu bata di Desa Sidoarjo Satu Jati Baru Kecamatan Pagar Merbau. 2) Untuk mengetahui pendapatan petani padi sawah dan pengerajin industri batu bata di Desa Sidoarjo Satu Jati Baru Kecamatan Pagar Merbau. 3) Untuk mengetahui pencurahan tenaga kerja petani padi sawah dan pengerajin industri batu bata di Desa Sidoarjo Satu Jati Baru Kecamatan Pagar Merbau. 4) Untuk mengetahui besar kontribusi pendapatan petani padi sawah dan pengerajin industri batu bata terhadap pendapatan keluarga di Desa Sidoarjo Satu Jati Baru Kecamatan Pagar Merbau.
Daerah penelitian dipilih secara sengaja (purposive) yaitu di Desa Sidoarjo Satu Jati Baru, Kecamatan Pagar Merbau merupakan salah satu daerah di Kabupaten Deli Serdang dengan pertimbangan bahwa sebagian masyarakatnya bekerja sebagai petani padi sawah namun disisi lain ada juga masyarakat yang bekerja pada industri batu bata. Dengan kata lain, bahwa usahatani padi sawah dan industri batu bata merupakan sumber penghasilan utama masyarakat. Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder dimana digunakan analisis deskriptif.
Dari hasil penelitian dan analisis yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Sumber - sumber pendapatan responden:
a. Sumber pendapatan pengerajin industri batu bata ternyata beragam, dimana sebagian besar atau sebanyak 60 % pengerajin dari industri batu bata pendapatan hanya dari industri batu bata saja.
b. Sumber pendapatan petani padi sawah juga beragam, dimana sebagian besar atau sebanyak 53,33 % petani padi sawah pendapatannya hanya berasal dari usahatani padi sawah saja.
2. Rata-rata pendapatan dari pengerajin usaha industri batu bata lebih besar dibanding dari petani usahatani padi sawah dimana rata-rata pendapatan dari pengerajin usaha industri batu bata sebesar Rp. 8.872.492,89/ bulan sedangkan rata-rata pendapatan dari petani usahatani padi sawah hanya sebesar Rp.3.738.183,20/ bulan.
3. Pencurahan tenaga kerja pada usaha industri batu bata lebih besar dibanding usahatani padi sawah. Dimana, Pencurahan tenaga kerja pada usaha industri batu bata sebesar 305,13 HKP/ Bulan , sedangkan pencurahan tenaga kerja pada usahatani padi sawah sawah hanya sebesar 9,31 HKP.
4. Kontribusi pendapatan dari industri batu bata dan usahatani padi sawah terhadap pendapatan keluarga :
a. Kontribusi pendapatan dari industri batu bata ternyata memberikan rata-rata kontribusi sebesar 91,22 % terhadap pendapatan keluarga.
b. Kontribusi pendapatan dari usahatani padi sawah memberikan rata-rata kontribusi sebesar 79,45 % terhadap pendapatan keluarga.
Collections
- Agribisnis [264]