• Login
    View Item 
    •   Home
    • Student Papers
    • Kedokteran
    • Pendidikan Dokter
    • View Item
    •   Home
    • Student Papers
    • Kedokteran
    • Pendidikan Dokter
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DERMATITIS KONTAK AKIBAT KERJA PADA KARYAWAN BINATU DI KOTA MEDAN TAHUN 2018

    Thumbnail
    View/Open
    George A. Situmorang.pdf (272.1Kb)
    Date
    2018-05-22
    Author
    Situmorang, George Abraham
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Pendahuluan: Dermatitis kontak akibat kerja (DKAK) adalah peradangan kulit yang diakibatkan oleh suatu bahan yang kontak dengan kulit di lingkungan kerja. DKAK dipengaruhi oleh faktor eksogen seperti karakteristik agen, karakteristik paparan, serta faktor lingkungan dan faktor endogen meliputi faktor genetik, jenis kelamin, usia, ras dan riwayat atopi. DKAK dapat dialami oleh karyawan binatu yang memerlukan kontak langsung dengan bahan-bahan yang memiliki potensi menimbulkan dermatitis kontak baik iritan maupun alergi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran faktor-faktor yang berhubungan dengan terjadinya dermatitis kontak akibat kerja pada karyawan binatu. Metode: Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada karyawan binatu di kecamatan Medan Timur dan Medan Perjuangan pada Februari 2018 – Maret 2018. 50 responden yang terpilih dinilai dengan menggunakan kuesioner. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa 38% memiliki sangkaan riwayat DKAK. Responden dengan sangkaan riwayat DKAK paling banyak pada perempuan (94,7%), responden yang bertugas mencuci pakaian (84,2%), frekuensi terpapar <5 kali (42,5%), responden yang tidak memiliki riwayat alergi (68,4%). Seluruh responden dengan sangkaan riwayat DKAK tidak menggunakan alat pelindung diri (APD) sebelum timbulnya keluhan. Kesimpulan: Faktor-faktor yang berhubungan dengan sangkaan riwayat DKAK pada 38% responden penelitian adalah frekuensi paparan, lama terpapar, penggunaan APD dan riwayat alergi.
    URI
    http://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/1379
    Collections
    • Pendidikan Dokter [501]

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback
     

     

    Browse

    All of Repository UHNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback