| dc.description.abstract | Chindy Naomi Martogi Putri Tambunan, Npm. 19510274 Penerapan Akuntansi Aset Tetap Menurut PSAK No. 16 Pada PT Miduk Arta Medan. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas HKBP Nommensen Medan.
Peningkatan pertumbuhan dan perkembangan menjadi prioritas utama perusahaan. Namun, mempertahankan dan mengembangkan perusahaan bukanlah hal yang mudah. Banyak faktor penting yang harus dipertimbangkan untuk menjalankannya perusahaan dengan baik, termasuk faktor organisasi, personel, dan lain-lain. Kelangsungan hidup dan kesuksesan perusahaan akan ditentukan oleh kecepatan reaksi dan ketepatan strategi yang diambil pimpinan perusahaan serta dukungan seluruh anggota organisasi. Di sebuah perusahaan, di sana selalu merupakan aset tetap untuk melaksanakan operasinya. Aset masih mempunyai posisi penting dalam perusahaan karena memerlukan dana dalam jumlah besar dan tertanam dalam jangka waktu yang lama. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengakuan, pengukuran dan pengungkapan harta tetap aset pada PT Miduk Arta Medan . Untuk mengetahui cara mengenali, mengukur dan mengungkapkan aset tetap sesuai PSAK No. 16 pada PT Miduk Arta Medan. Hasil Analisis Akuntansi Aset Tetap Tak Berwujud (PSAK No.16) (Studi kasus pada PT Miduk Arta Medan ) terdapat beberapa hasil pengakuan Bangun Perkasa Furnitur tidak sesuai tidak sesuai PSAK 16 karena nilai perolehannya saja mengakui nilai pokok aset dan dalam pengungkapannya perusahaan tidak menerapkan dasar tersebut dasar sesuai dengan PSAK 16. Hal ini sangat berbeda dengan yang tercantum dalam PSAK 16. In mengukur aset tetap yang ada pada PT Miduk Arta Medan sesuai dengan PSAK 16. | en_US |
