ANALISAVARIASI DIAMETERPULLEY PADA MESIN PENGURAI SABUT KELAPA TERHADAP HASIL PRODUKSI

Abstract

Kelapa adalah salah satu tanaman industri perkebunan yang dibudayakan oleh masyarakat karena memiliki daya ekonomis yang tinggi. Selain itu pemanfaatannya cukup luas dalam bidang makanan. sabut kelapa ini dapat diolah menjadi serbuk sabut kelapa (cocopeat). cocopeat dapat dimanfaatkan sebagai sebagai media tanaman holtikultura. untuk mengetahui hasil produksi pengurai sabuk kelapa, yaitu cocopeat dengan cara memvariasikan diameter pulley.metode pengumpulan data yang digunakan dalam analisa ini adalah metode observasi atau pengamatan dan pengukuran, dimana metode ini dilakukan dengan mengamati perubahan yang terjadi pada objek penelitian. metode penimbangan massa dan pengukuran hasil setelah di produksi di mesin pengurai sabut.variabel utama yang digunakan dalam penelitian atau analisis ini adalah variasi diameter pulley. puli dengan diameter 4 inchi dengan putaran 3.423,6 rpm memiliki hasil yang lebih baik atau menghasilkan lebih banyak cocopeat yaitu dari 2 kg sabut kelapa menghasilkan 33,5% cocofeat, dibandingkan dengan puli 6 inchi dari 2 kg sabut kelapa menghasilkan 31,12% cocofeat dan 8 inchi dari 2 kg sabut kelapa menghasilkan 25,80% cocopeat.semakin kecil diameter pulley yang digunakan maka cocopeat yang dihasilkan semakin banyak, berbanding terbalik jika kita menggunakan pulley dengan diameter besar maka semakin , pulley 4 inchi dengan sabut 2 kg menghasilkan 33,5% cocofeat, sedangkanpulley 8 inchi dengan 2 kg sabut kelapa menghasilkan25,71% cocofeat.