dc.description.abstract | Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Produk Domestik Regional Bruto Per Kapita, Inflasi dan Suku Bunga Acuan terhadap Konsumsi Per Kapita di Sumatera Utara Tahun 2007-2021. Penelitian menggunakan data sekunder dari publikasi Badan Pusat Statistik dan Bank Indonesia, dianalisis dengan metode analisis regresi linear berganda dengan menggunakan program IBM SPSS 22.
Hasil analisis menunjukkan bahwa secara parsial Produk Domestik Regional Bruto per kapita memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap konsumsi per kapita, inflasi memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap konsumsi per kapita, suku bunga acuan memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap konsumsi per kapita. Berdasarkan uji F, secara bersama-sama Produk Domestik Regional Bruto per kapita mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap konsumsi per kapita di Sumatera Utara tahun 2007-2021.
Kemudian berdasarkan Koefisien Determinasi (R2) sebesar 0,935 yang artinya 93,5% keragaman konsumsi per kapita di Sumatera Utara dapat dijelaskan oleh Produk Domestik Regional Bruto per kapita, inflasi dan suku bunga acuan serta sisanya dapat dijelaskan diluar penellitian ini.
Berdasarkan kesimpulan tersebut disarankan agar pemerintah memperhatikan peningkatan tren konsumsi masyarakat tidak lepas dari adanya peningkatan pendapatan yang diterima. Oleh sebab itu pemerintah harus berupaya agar PDRB per kapita di Sumatera Utara meningkat. Dengan cara menghasilkan program yang mampu memicu produktivitas masyarakat dan meningkatkan output agregat (barang dan jasa) misalnya program padat karya (memperluas lapangan pekerjaan), PNPM (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat) mandiri pedesaan, kredit lunak UMKM dan lain-lain. Sehingga pendapatan masyarakat meningkat dan pada akhirnya akan meningkat dan pada akhirnya akan meningkatkan daya beli konsumsi rumah tangga. | en_US |