dc.description.abstract | Beton merupakan campuran dari bahan semen,agregat kasar,agregat halus, air dan bahan tambah lainnya dengan perbandingan tertentu.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penggantian sebagian pasir dengan serbuk batu bata merah yang diperoleh dari hasil penumbukan sisa batu bata dari sisa pembangunan rumah. Penelitian ini juga dilakukan dengan proporsi
0%,15%,25%,50% dan 75% untuk kuat tekan mortar, nilai slump dan kuat tekan beton dan untuk menganalisa proporsi serbuk batu bata merah yang dapat memberikan nilai optimum dari kuat tekan mortar dan kuat tekan beton.Pengaruh penggantian sebagian pasir dengan serbuk batu bata ini mempengaruhi nilai kuat tekan mortar yang setiap proporsinya semakin menurun dimana pada mortar dengan 0% serbuk batu bata memiliki nilai kuat tekan beton 13.09 Mpa dan mengalami penurunan 9.65 Mpa pada proporsi 75% serbuk batu bata. Pada nilai slump mengalami kenaikan pada setiap proporsi serbuk batu bata dengan nilai slump pada beton normal 8 cm dan mencapai 10 cm pada beton campuran 75% serbuk batu bata. Kuat tekan yang di hasilkan pengujian ini mengalami penurunan pada setiap proporsi campuran serbuk bata.Pada beton normal 0 % serbuk batu bata memiliki nilai kuat tekan beton mencapai 13.63 Mpa, 15% sebuk bata dengan nilai 11.66 Mpa, 25 % serbuk bata dengan nilai 10.54 Mpa, 50 % serbuk bata dengan nilai 10,07 Mpa dan 75% serbuk bata yaitu 9.81 Mpa. Sehingga penggunaan serbuk bata ini masih belum efektif digunakan dalam campuran beton. | en_US |