| dc.description.abstract | Pendahuluan: Tindakan bedah sesar adalah proses pengeluaran janin melalui insisi abdomen dengan prevalensi yang cukup tinggi di Indonesia, yaitu 17,6%. Komplikasi bedah sesar seperti infeksi, perdarahan, tromboemboli hingga kematian kerap terjadi sehingga perlu dipertimbangkan pengetahuan dan kecemasan ibu hamil yang akan dilakukan persalinan bedah sesar.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan tentang bedah sesar dengan tingkat kecemasan pada ibu hamil yang akan dilakukan persalinan bedah sesar selama pandemi Covid-19 di RS Mitra Sejati Medan.
Metode: Penelitian analitik dengan desain cross sectional ini dilakukan pada bulan Agustus- Oktober tahun 2022 di RS Mitra Sejati Medan. Sebanyak 100 responden ibu hamil yang akan dilakukan persalinan bedah sesar dipilih dengan teknik pengambilan sampel consecutive sampling. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dengan kuesioner HRS-A dengan kriteria inklusi ibu hamil yang akan dilakukan tindakan persalinan bedah sesar elektif, ibu hamil yang bersedia mengikuti penelitian dan kriteria eksklusi adalah orang tua tunggal pada saat hari pembedahan, memiliki riwayat atau sudah pernah didiagnosis dengan gangguan kecemasan sebelumnya.
Hasil: Berdasarkan hasil uji chi-square, tingkat pengetahuan tentang bedah sesar berhubungan dengan tingkat kecemasan pada ibu hamil yang akan dilakukan persalinan bedah sesar selama pandemi Covid-19(p value= 0,000).
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan tentang bedah sesar dengan tingkat kecemasan pada ibu hamil yang akan dilakukan persalinan bedah sesar selama pandemi Covid-19 di RS Mitra Sejati Medan. | en_US |
