dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pendampingan dan Akses Modal Terhadap Pengembangan Usaha Pengolahan Ikan Asin di Kelurahan Hajoran Kabupaten Tapanuli Tengah, dengan pendekatan kuantitatif.
Objek penelitian adalah adalah Masyarakat Pengolah Usaha Ikan Asin di Kelurahan Hajora yang berjumlah 97 orang, dengan menggunakan data primer dan sekunder melalui kuesioner skala likert. Data penelitian ini diolah melalui uji validitas, uji reliabilitas, regresi berganda serta uji hipotesis melalui uji parsial dan uji simultan. Berdasarkan hasil uji validitas dan reliabilitas, variabel Pendampingan (X1), Akses Modal (X2) dan Pengembangan Usaha (Y) dapat disimpulkan valid dan reabel berdasarkan kriteria pengujian rhitung > rtabel dan cronbach alpha > 0,6 dari semua indikator masing – masing variabel.
Berdasarkan kriteria pengujian ttabel, nilai thitung yang dihasilkan pada varibael Pengembangan (X1) = 2,667 > ttabel (α = 0,05/2; n-k-1) = 1,985. Berarti variabel Pendampingan (X1) berpengaruh positif pada variabel Pengembangan Usaha. Berdasarkan kriteria pengujian ttabel, nilai thitung yang dihasilkan pada variabel Akses Modal (X2) = 2,610 > ttabel (α = 0,05/2; n-k-1) = 1,985. Hal ini berarti variabel Akses Modal (X2) berpengaruh positif terhadap Pengembangan Usaha. Berdasarkan Tabel 4.17 didapat nilai Fhitung sebesar 13,528 > Ftabel (α = k; n-k) = 3,12 dengan F sig. 0,000 dimana F sig. 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak. Dapat diartikan bahwa Pendampingan (X1) dan Akses Modal (X2) berpengaruh positif dan signifikan secara simultan terhadap Keputusan Pengembangan Usaha (Y). | en_US |