dc.description.abstract | Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh jumlah unit usaha,investasi,dan upah minimum terhadap penyerapan tenaga kerja pada sektor UMKM di Indonesia pada tahun 2000-2019. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Indonesia dan Bank Indonesia. Pengumpulan data dimulai dari tahun 2000 sampai tahun 2019. Data diolah dengan mnggunakan program SPSS 16,0.
Hasil analisis menunjukkan bahwa jumlah unit usaha berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada sektor UMKM di Indonesia tahun 2000-2019, Investasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada sektor UMKM di Indonesia pada tahun 2000-2019, Upah Minimum berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada sektor UMKM di Indonesia tahun 2000-2019. Secara simultan, Jumlah Unit Usaha, Investasi UMKM dan Upah Minimum.
Kemudian berdasarkan Koefisien Determinasi (R²) sebesar 0,976 yang artinya 97,6% keragaman Penyerapan Tenaga Kerja pada Sektor UMKM di Indonesia dapat dijelaskan oleh Jumlah Unit Usaha, Investasi dan Upah Minimum dan sisanya 2,4% dapat dijelaskan diluar model yang belum di teliti.
Berdasarkan hasil kesimpulan tersebut, dapat diajukan dalam penelitian ini antara lain: pemerintah diharapkan membantu para pengusaha UMKM untuk melakukan kredit modal usahanya, dan mempermudah proses izin usaha, untuk meningkatkan Jumlah Unit Usaha di bidang UMKM. | en_US |