Show simple item record

dc.contributor.authorHutauruk, Sindak
dc.date.accessioned2018-03-19T01:58:01Z
dc.date.available2018-03-19T01:58:01Z
dc.date.issued2013-02-13
dc.identifier.citationUniversitas HKBP Nommensenen_US
dc.identifier.urihttp://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/571
dc.description.abstractSetiap antena pemancar telepon selular BTS (Base Transceiver Station) memancarkan sinyal yang mengandung medan elektromagnetik. Medan elektromagnetik yang dipancarkan sebuah antena BTS memiliki radius 500 meter sampai dengan 2 km. Artinya masyarakat yang berada pada radius ini akan terpapar medan elektromagnetik yang besarnya akan semakin besar bila semakin dekat dengan antena BTS tersebut. Paparan medan elektromagnetik ini akan menimbulkan efek negatif terhadap kesehatan manusia yang akan baru dirasakan dalam selang waktu tertentu. Paparan radiasi medan elektromagnetik yang diabsorsi oleh tubuh dinamakan SAR, yang diukur dengan satuan W/Kg. Paparan Medan Elektromagnetik ini dapat mengakibatkan efek fisiologi dan efek psikologi bagi manusia. Organ kepala manusia adalah bagian anggota tubuh yang sangat beresiko terpapar medan elektromagnetik.. Penelitian ini mengukur besarnya SAR yang terpapar pada organ kepala manusia dari sebuah antena BTS pada berbagai sudut dan jarak, sehingga dengan bantuan perangkat lunak komputer dapat diperoleh sebuah model paparanen_US
dc.description.sponsorshipLembaga Penelitian Universitas HKBP Nommensenen_US
dc.publisherLembaga Penelitian Universitas HKBP Nommensenen_US
dc.subjectAntena Pemancar, BTS, fisiologi, SAR, Organ Kepala Manusiaen_US
dc.titleModel SAR Pada Organ Kepala Manusia Dalam Radius Pancaran Antena BTS Telepon Selularen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record