dc.description.abstract | PenelitianinibertujuanuntukmengetahuipengaruhpemberianpupukkandangsapidanpupukSP-36terhadap pertumbuhandan produksitanamanbayam (Amaranthus tricolor L.). Penelitianini dilaksanakan di KebunPercobaan Fakultas PertanianUniversitas HKBP Nommensen Medan di DesaSimalingkar B, Kecamatan Medan Tuntunganpadaketinggian tempat ±33 meter di ataspermukaanlaut (mdpl) dengankeasaman (pH) tanah 5,5 - 6,5, jenistanahUltisol, teksturtanahpasir berlempung. Penelitian dilaksanakan padabulan April sampaiMei 2019.
PenelitianinimenggunakanRancanganAcakKelompok (RAK) Faktorial dengan2 faktorperlakuanyaitu, faktorpertamaadalahpupukkandangsapi (S) yang terdiridariempattaraf, yaitu : S0 = 0 ton/ha (setara 0 kg/petak ), S1 = ton/ha (setara 40 g/polybag), S2 = 20 ton/ha (setara 80 g/polybag), S3 = 30 ton/ha (setara 120 g/polybag). Faktorkeduayaitupupuk SP-36 yang terdiridari 3 taraf, yaitu : P0= 0 kg/ha (setara 0 g/polybag), P1 = 150 kg/ha (setara 22,5 g/polybag) dan P2 = 300 kg/ha (setara 45 g/polybag). Parameter yang diamatiadalahtinggitanaman (cm), jumlahdaun (helai), bobot (basahpanen g/ tanaman), bobotbasahjual (g/tanaman) .
Hasilpenelitianmenunjukkanbahwaperlakuanpupukkandangsapiberpengaruhtidaknyataterhadappeningkatantinggitanaman, jumlahdaunumur (7 HSPT, 14 HSPT dan 21 HSPT), bobotbasahpanendanbobotbasahjual.
Hasilpenelitianmenunjukkanbahwaperlakuan SP-36 berpengaruh tidaknyata terhadappeningkatantinggitanaman, jumlahdaunumur (7 HSPT, 14 HSPT dan 21 HSPT), bobotbasahpanendanbobotbasahjual.
Perlakuanpupukkandangsapidenganpupuk NPKmemberikanpengaruhinteraksitidaknyataterhadappeningkatantinggitanaman, jumlahdaunumur (7 HSPT, 14 HSPT dan 21 HSPT), bobotbasah panen danbobotbasahjual. | en_US |