dc.description.abstract | Masalah dalam penelitian ini adalah Efektifitas Model Pembelajaran Probing Prompting terhadap kemampuan siswa meulis teks laporan hasil observasi di kelas VII SMP Negeri 24 Medan tahun ajaran 2019/2020. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektifitas Model Pembelajaran Probing Prompting. Jenis metode pendekatan yang digunakan adalah metode saintifik. Jenis metode penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen.
Populasi dalam penelitian ini adalah selruh siswa/i kelas VII SMP Negeri 24 Medan tahun ajaran 2019/2020 yang terdiri dari 11 kelas yang berjumlah 350 orang. Dari populasi tersebut ditetapkan sampel yang berjumlah 62 orang dengan total dua kelas yang dipilih secara cluster sampling yaitu kelas VII A dan kelas VII E. Dengan desain eksperimen yang digunakan adalah two group post-test design. Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa adalah berupa tes penugasan. Dari analisis data yang diperoleh hasil post-test kontrol siswa sebelum menggunakan model pembelajaran probing prompting menunjukkan bahwa nilai rata-rata siswa sebesar 66,29 sedangkan hasil post-test eksperimen siswa setelah menggunakan model pembelajaran probing prompting menunjukkan bahwa nilai rata-rata siswa sebesar 79,51.
Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji normalitas menggunakan uji F, uji homogenitas dan uji hipotesis menggunakan uji “t”.Hipotesis dalam penelitian ini di uji dengan uji “t” diperoleh t_(hitung )= 6,3864 sedangkan nilai t_tabelpada taraf signifikan α = 0,05 adalah 1,6955. Oleh sebab itu diperoleh t_(hitung )˃ t_tabel = 6,3864 ˃ 1,6955, maka hipotesis nol (H_o) ditolak dan hipotesis alternative (H_a) diterima.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model Probing Prompting efektif digunakan terhadap siswa meulis teks laporan hasil observasi di kelas VII SMP Negeri 24 Medan Tahun Ajaran 2019/2020. | en_US |