dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara penjualan dan perputaran piutang terhadap laba bersih secara parsial dan simultan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2016-
2018. Jenis penelitian ini bersifat kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Teknik sampling yang digunakan adalah non-probability sampling yaitu teknik sampling dengan menggunakan pertimbangan khusus atau (Purposive Sampling) dengan menggunakan laporan keuangan yang telah diaudit dari tahun
2016-2018. Dari pertimbangan dan kriteria yang disesuaikan untuk tujuan penelitian terdapat 78 perusahaan yang dijadikan sampel penelitian dengan rentang waktu 3 tahun (2016-2018). Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif.
Hasil uji t menunjukkan bahwa penjualan berpengaruh terhadap laba
bersih dibuktikan dengan nilai signifikansi sebesar 0.000 < 0.05 (tingkat signifikansi yang disyaratkan), hasil uji t menunjukkan bahwa perputaran piutang berpengaruh negatif terhadap laba bersih dibuktikan dengan nilai signifikansi sebesar 0.05 = 0.05 (tingkat signifikansi yang disyaratkan). Secara simultan penjualan dan perputaran piutang berpengaruh signifikan terhadap laba bersih dengan nilai signifikansi 0.000 < 0.05 (tingkat signifikansi yang disyaratkan).
Koefisien determinan (Adjust R Squer) hanya sebesar 0,743 artinya Laba Bersih dapat dijelaskan oleh penjualan dan perputaran piutang sebesar 74,3% sedangkan 25,7% dapat dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini. | en_US |