Show simple item record

dc.contributor.authorTambunan, Devi Rosema
dc.date.accessioned2020-09-15T06:24:30Z
dc.date.available2020-09-15T06:24:30Z
dc.date.issued2020-06-30
dc.identifier.urihttp://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/4205
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menilai kinerja keuangan PT Unilever Indonesia Tbk melalui rasio likuiditas. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi dan metode pustaka. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan metode analisis rasio. Hasil analisis rasio likuiditas keuangan PT Unilever Indonesia Tbk yang diukur dari current ratio pada tahun 2016 sebesar 60,56%, tahun 2017 sebesar 63,37% dan tahun 2018 sebesar 74,77% perusahaan tidak sehat. Diukur dengan quick ratio pada tahun 2016 sebesar 38,46%, tahun 2017 sebesar 41,97% dan tahun 2018 sebesar 48,99% perusahaan tidak sehat. Dan diukur dengan cash ratio pada tahun 2016 sebesar 3,44%, tahun 2017 sebesar 3,23% dan tahun 2018 sebesar 3,16% perusahaan tidak sehat. Berdasarkan penelitian ini, penulis menyarankan agar perusahaan meminimalisir utang lancar agar tidak terjadi peningkatan yang lebih besar dari utang lancar terhadap aktiva lancar. Minimalisir utang lancar dapat dilakukan dengan mengurangi pinjaman jangka pendek, utang usaha dan utang lainnya. Kemudian menggantikannya dengan melakukan penjualan saham biasa dan meningkatkan tambahan modal pemilik terutama dalam bentuk kas. Selain itu, perusahaan harus lebih gencar melakukan penagihan piutang agar dapat digunakan melunasi utang lancar perusahaan. Dengan demikian perusahaan dapat lebih memperkecil jumlah utang lancar perusahaan dan menstabilkan kinerja keuangan perusahaan.en_US
dc.subjectAnalisis Rasio Likuiditas,en_US
dc.subjectKinerja Keuangan Perusahaan.en_US
dc.titleANALISIS RASIO LIKUIDITAS DALAM MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PT UNILEVER INDONESIA TBKen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record