| dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan pemahaman matematis siswa dan kemampuan berpikir kreatif matematika siswa pada pokok bahasan SPLDV pada kelas VIII SMP Negeri 2 Percut Sei Tuan T.P. 2016/2017. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas VIII SMP Negeri 2 Percut Sei Tuan yang terdiri dari sepuluh kelas dan yang menjadi sampel penelitian ini diambil secara random sampling yaitu kelas VIII-6 berjumlah 30 siswa.
Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai rata-rata kemampuan pemahaman matematis siswa sebesar 80,50. Nilai rata-rata kemampuan berpikir kreatif matematika siswa sebesar 79,47. yang artinya nilai pemahaman matematis siswa dan kemampuan pemahaman berpikir kreatif matematika siswa kategori baik. Nilai post-test diuji menggunakan uji normalitas menyatakan bahwa populasi berdistribusi normal maka dilanjutkan uji kelinieran regresi yang diperoleh hasilnya dengan menggunakan regresi dimana F_Hitung <〖 F〗_(Tabel )ternyata terima Ha berarti model regresi linier. Setelah itu, pengujian hipotesis dilakukan dengan uji F diperoleh nilai pemahaman matematis 39,848 > 4,20 dan nilai pemahaman berpikir kreatif 50,9793 > 4,20 ternyata terima Ha artinya variabel X mempunyai pengaruh terhadap variabel Y. Selanjutnya, pemahaman matematis dan berpikir kreatif dilakukan dengan uji t ternyata koefisien arah regresinya memiliki hubungan berarti dan memiliki r2 = 59% dan r2 = 65 % Oleh sebab itu, dapat disimpulkan ada pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan pemahaman matematis siswa dan kemampuan berpikir kreatif matematika siswa sebesar 59% dan 65%. Sehingga diharapkan model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan kemampuan pemahaman matematis dan kemampuan berpikir kreatif matematika siswa. | en_US |
